Kadin Jatim meningkatkan kualitas SDM dan mendukung SMK dan perguruan tinggi pertanian - WisataHits
Jawa Timur

Kadin Jatim meningkatkan kualitas SDM dan mendukung SMK dan perguruan tinggi pertanian

Kadin Jatim meningkatkan kualitas SDM dan mendukung SMK dan perguruan tinggi pertanian

SURABAYA (ANTARA) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur berkomitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor pertanian dengan mendukung sekolah menengah kejuruan (SMK) dan perguruan tinggi (PT) berbasis ilmu pertanian.

“Sebagai pilot project, kami memberikan dukungan kepada SMKN 1 Tlogosari Kabupaten Bondowoso sejak awal tahun 2022 dan kepada Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang mulai tahun 2021,” ujar Wakil Ketua Kadin Bidang Pertanian dan Pangan Jawa Timur itu. Edi Purwanto dalam keterangan tertulis di Surabaya, Jumat.

Menurut pria yang biasa disapa Edi Ortega ini, salah satu program kerja prioritas Kadin Jatim bidang pertanian adalah mendukung sekolah dan perguruan tinggi.

Dikatakannya SMKN 1 Tlogosari Bondowoso merupakan salah satu SMK di Jawa Timur yang telah mengembangkan ekosistem pertanian dari hulu ke hilir, dari farm sampai off farm, sehingga program SMKN 1 Tlogosari Harmoni dengan Jawa Timur Kamar Dagang Program Pertanian dan Pangan.

Dukungan Kadin diawali dengan penerapan konsep dan praktik pertanian yang baik, seperti pola tanam, pemilihan bibit dan pemupukan. Lokasi penanaman ada dua yaitu di lingkungan sekolah dan di kebun sekitar 4 km dari sekolah, dan keduanya menggunakan rumah kaca dengan dua media tanam yaitu media tanah dan media cocopit.

Di SMKN 1, Tlogosari, katanya, menanam jenis Melon Emas, dengan 300 pohon ditanam di lingkungan sekolah dan 600 pohon di kebun.

Sudah tiga kali panen dari program ini dan hasilnya dibeli langsung dari pembeli. Selain itu, bagi yang menanam di kebun agar lebih dekat dengan masyarakat sekitar, menerapkan konsep wisata edukasi “petik melon”.

“Kami bantu proses tanam yang baik, cara menanam dan merawatnya, cara pemupukan agar panen bagus, serta pengembangan program. Hasil pada kedua permukaan tersebut sangat memuaskan. Sekarang sudah tiga kali panen, hasilnya stabil dan kualitasnya bagus, rasanya sangat manis dengan rata-rata Brix 16-18 dan warnanya juga bagus,” kata Edi.

Kadin Jatim, kata dia, juga membantu hilirisasi lewat sektor pertanian dengan mengawasi akses pasar.

Upaya Kamar Dagang dan Industri Jatim, kata dia, sejalan dengan keinginan pemerintah untuk membangkitkan kembali semangat generasi muda untuk terjun dan terjun di sektor pertanian. Hal ini mengingat masih minimnya generasi muda yang memiliki minat untuk memajukan pertanian Indonesia.

Ia juga mengatakan kekurangan SDM pertanian merupakan masalah umum, sehingga program kerja KADIN Jawa Timur untuk mengatasi masalah SDM pertanian ini adalah dengan melibatkan lembaga pendidikan.

“Makanya kami mengambil langkah untuk memotivasi dan menunjukkan kepada generasi muda bahwa bertani adalah profesi yang keren dan prospeknya bagus. Kami akan terus memperluas program ini dengan SMK dan universitas lain di Jawa Timur. Karena salah satu misi Kadin adalah menghubungkan semua pihak untuk mewujudkan ekosistem pertanian yang sehat dan maju,” ujarnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button