Universitas Jember mengirimkan 7 mahasiswa pilihan untuk praktek mengajar di Thailand - WisataHits
Jawa Tengah

Universitas Jember mengirimkan 7 mahasiswa pilihan untuk praktek mengajar di Thailand

TEMPO.CO, jember – Universitas Jember Jember kembali mengirimkan mahasiswanya ke Thailand untuk praktek mengajar. Ketujuh mahasiswa Fakultas Pendidikan Guru (FKIP) tersebut diwisuda sebagai bagian dari program Kuliah Kerja dan Pengenalan Lapangan Sekolah (KKPLP).

Ketujuh mahasiswa yang mengajar di Negeri Gajah Putih tersebut adalah Isni Qothrunnada, Budi Wahyu Agung Pranama, Hilwa Ainur Rizki dan Andaru Kirana Sahenda dari jurusan Pendidikan Matematika. Tiga mahasiswa lainnya, yakni Hani Holidiya, Nurma Jeh-Umar dan Putri Nur Aisyah, berasal dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris.

Baca juga:
Universitas Jember siapkan beasiswa untuk wanita Afghanistan

Mereka didampingi langsung oleh Dekan FKIP, Bambang Soepeno, dan Kepala Laboratorium KKPLP FKIP Universitas Jember, Slamet Hariyadi. Keduanya secara simbolis menyerahkan mahasiswa peserta KKPLP kepada direktur Sekolah Tinggi Teknologi Santiwit Songkhla pada Rabu, 2 November 2022.

Santiwit Songkhla Technological College menyelenggarakan pendidikan dari SD hingga SMA di Kota Ban Na, Provinsi Songkhla di Thailand selatan. Di sekolah ini, mahasiswa FKIP UNEJ akan mengajar matematika dan bahasa Inggris, tergantung pada program studi yang dipilih.

Upacara penyerahan siswa peserta program KKPLP internasional kepada direktur Sekolah Tinggi Teknologi Santiwit Songkhla itu juga dihadiri oleh perwakilan delapan sekolah lain yang juga menjadi tempat pelatihan. Sekolah-sekolah tersebut antara lain Sekolah Kejuruan Horizon Business Administration, Sekolah Miftahuddeen, Sekolah Ansoriah Wittaya, Sekolah Arrahman Wittaya, Sekolah Santiwit, Sekolah Tinggi Teknologi Songkhla, Sekolah Tinggi Teknologi Santiwit Songkhla, Sekolah Banrung Suksa dan Sekolah Pratheep Wittaya.

“Kami mendukung program KKPLP internasional di Thailand karena mahasiswa FKIP Universitas Jember bisa mendapatkan pengalaman baru dengan program ini,” kata Bambang.

Ia menambahkan bahwa para siswa ini menghadapi banyak tantangan berbeda di kelas di sekolah-sekolah Indonesia. “Saya berharap mahasiswa bisa beradaptasi dengan adat setempat, termasuk keinginan untuk belajar kearifan lokal,” kata Bambang.

Budi Wahyu Agung Pranama, salah satu mahasiswa peserta, optimis bisa melakukan magang mengajar di Thailand. Ia mengatakan dirinya dan teman-temannya mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk mengajar di Santiwiti Songkhla Technological College dan sekolah lainnya.

Antara lain dengan mempelajari budaya dan bahasa daerah dan tentunya dengan menyiapkan materi sesuai dengan kurikulum sekolah setempat. Budi dan salah satu rekannya, Nurma Jeh-Umar, akan mengajar di Songkhla Technological College.

Kepala lab KKPLP FKIP Universitas Jember, Slamet Hariyadi yang dihubungi terpisah mengatakan, program pengiriman mahasiswa kali ini ke Thailand, berfungsi untuk memperluas kerjasama antara FKIP Universitas Jember dengan sekolah-sekolah di Thailand yang sudah terjalin sejak tahun 2010. Pengiriman mahasiswa untuk melaksanakan KKPLP Internasional dihentikan sementara karena pandemi Covid-19.

“Untuk bulan depan, selain mengajar matematika dan bahasa Inggris, tujuh siswa terpilih ini akan meneliti dan menulis tentang pengalaman mereka mengajar di Thailand,” ujarnya.

Dengan mengikuti KKPLP Internasional, siswa dilatih untuk mengenal kurikulum dan pola pembelajaran sekolah di luar negeri. Selain meningkatkan keterampilan belajar siswa di luar kampus di bawah mandat program Mandiri Belajar-Kampus Mandiri.

“Di Thailand, biaya hidup mereka ditanggung oleh sekolah penerima, sedangkan transportasi dari Indonesia ke Thailand dan sebaliknya didukung oleh Universitas Jember,” kata Slamet lagi.

Selalu Memperbarui informasi terkini. mendengarkan berita terkini dan pesan yang dipilih Tempo.co di saluran Telegram “Pembaruan Tempo.co”. Klik bergabung. Kamu harusUntuk memasang Aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button