Tim Siber Polda Jateng Telusuri Situs Jual Beli Organ Online - Solopos.com - WisataHits
Yogyakarta

Tim Siber Polda Jateng Telusuri Situs Jual Beli Organ Online – Solopos.com

Tim Siber Polda Jateng Telusuri Situs Jual Beli Organ Online – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Direktorat Reserse Kriminal Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Dwi Subagio. (Ponco Wiyono-Solopos.com)

Solopos.com, SEMARANG — Aparat kepolisian daerah Jawa Tengah (Jawa Tengah) mengerahkan tim siber untuk melacak situs jual beli organ tubuh manusia yang dijual secara online. Hal ini menyusul viralnya kasus dua remaja di Makassar yang menculik dan membunuh seorang anak untuk dijual organ tubuh korbannya di internet.

Dirrekrimsus Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Dwi Subagio mengatakan tim siber kini telah diperkuat untuk melakukan patroli siber guna menindaklanjuti kasus tersebut.

Jangan lewatkan promo menariknya, Mercedes-Benz punya promo akhir tahun yang menarik

“Tim kami sedang melakukan patroli siber intensif untuk melihat dan melakukan pencarian. Apakah ada halaman on line Jual beli organ di jawa tengah. Jika ditemukan, segera lakukan penyelidikan,” kata Subagio, Sabtu (14/1/2023).

Beriklan dengan kami

Namun, Subagio mengaku pihaknya belum menemukan bukti jual beli organ manusia melalui internet atau website on line. Namun, sepanjang 2022, Polda Jateng mengaku bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) setempat, mereka menindak lebih dari 20 akun jejaring sosial yang terlibat praktik kriminal.

“Akun yang ditindak tetap melakukan pelanggaran, termasuk menyebarkan berita bohong dan melanggar UU ITE,” jelasnya.

Melihat eskalasi di tahun politik 2024, Bareskrim Polda Jawa Tengah juga mulai melakukan aksi siber secara masif. Selain itu, masyarakat didorong untuk menggunakan internet untuk hal-hal yang positif.

“Kami telah berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk melakukan pengawasan patroli siber guna meminimalisir pesan-pesan yang merugikan masyarakat. Masyarakat juga perlu melakukan double check dan verifikasi terlebih dahulu [sebelum menyebarkan informasi],” pungkasnya.

Beriklan dengan kami

Beriklan dengan kami

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button