Poltekpar Bali Latih Pekerja Pariwisata Komunikasi Efektif di Labuan Bajo - WisataHits
Jawa Timur

Poltekpar Bali Latih Pekerja Pariwisata Komunikasi Efektif di Labuan Bajo

Denpasar (ANTARA) – Politeknik Pariwisata Bali melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) dengan memberikan pelatihan komunikasi efektif bagi para tenaga pariwisata di kawasan prioritas Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur.

Wakil Direktur 3 Politeknik Pariwisata Bali, Dr. Luh Yusni Wiarthi MPar, MRech, dalam keterangan tertulisnya di Denpasar, Kamis, mengatakan Politeknik Pariwisata Bali berperan dalam membantu penguatan keterampilan tenaga kerja di bidang pariwisata melalui PKM tersebut.

Sebelumnya, Yusni Wiarthi berkesempatan membuka secara resmi pelatihan komunikasi SDM pariwisata yang efektif di Labuan Bajo yang berlangsung selama dua hari, yakni dari tanggal 6 hingga 7 Desember 2022.

“Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian masyarakat tingkat kelembagaan yang bertujuan untuk penguatan sikap dan perilaku bagi SDM pariwisata agar dapat mempercepat penguasaan keterampilan SDM di DSP Labuan Bajo, khususnya terkait dengan keterampilan komunikasi,” ujarnya. .

Menurutnya, tenaga kerja yang komunikatif dan pelayanan yang tulus tentu akan meningkatkan kualitas pelayanan yang pada akhirnya berdampak pada keuntungan perusahaan yang baik.

Kegiatan PKM ini juga merupakan kelanjutan dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya oleh tim fakultas Politeknik Pariwisata Bali.

Baca Juga: Prodi MTH Politeknik Pariwisata Bali Latih SDM Sadar Wisata Pemkab Buton Utara

Hasil penelitian memotret profil SDM pariwisata di DSP Labuan Bajo, khususnya yang berkaitan dengan keterampilan lunak dan Keterampilan yang Sulitdan mengidentifikasi kebutuhan pelatihan untuk memperkuat keterampilan SDM pariwisata untuk destinasi unggulan.

Hasil penelitian kepariwisataan di Politeknik Pariwisata Bali dijadikan sebagai dasar pemberdayaan masyarakat melalui program nirlaba untuk menciptakan SDM pariwisata yang unggul dan berdaya saing.

Peserta kegiatan yang berlangsung di Hotel Jayakarta ini terdiri dari 50 orang perwakilan dari stakeholder industri pariwisata DSP Labuan Bajo.

Para peserta berasal dari berbagai bidang industri pariwisata, mis. B. Perusahaan akomodasi (hotel/homestay), desa wisata, pemandu wisata, perusahaan transportasi dan UMKM di bidang pariwisata.

Pelatihan berfokus pada penguatan keterampilan lunak SDM Pariwisata di Labuan Bajo untuk memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan melalui komunikasi yang efektif dan interaktif.

Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Poltekpar Bali Drs.I.Gusti Ngurah Agung Suprastayasa,Med menambahkan, dukungan terhadap DSP Labuan Bajo tidak hanya berhenti pada kegiatan pelatihan ini.

“Tahun depan kami juga akan mengadakan beberapa pelatihan lanjutan dengan topik yang berbeda-beda sebagai bentuk dukungan dan pembinaan yang konsisten di DSP Labuan Bajo,” ujarnya.

Baca Juga: ADH Prodi Poltekpar Bali Gabung Grup Glamping Wisata Bedugul

Hal ini merupakan wujud komitmen Politeknik Pariwisata Bali untuk dapat memberikan dukungan secara konsisten bersama di DSP Labuan Bajo, khususnya di bidang Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia.

Kegiatan penelitian dan amal yang dimulai tahun ini dan beberapa periode ke depan dapat memberikan rekomendasi kebijakan kepada pemerintah, baik dalam hal manajemen tujuan maupun peningkatan kapasitas manusia.

Kepala Dinas Pariwisata, Industri Kreatif dan Kebudayaan Manggarai Barat, Pius Baut, SE juga hadir untuk menyampaikan komentar dan motivasi kepada para peserta serta menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya pelatihan tersebut.

“Saat ini Labuan Bajo mendapat perhatian yang sangat besar dari pemangku kepentingan nasional. Pembangunan infrastruktur yang sangat pesat harus dibarengi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai penggerak pariwisata,” kata Pius Baud.

Menurutnya, kunci kemajuan pariwisata yang paling utama adalah aspek manusia yang dapat membedakannya dengan destinasi wisata lainnya.

“Oleh karena itu, kemampuan berkomunikasi dengan etika yang baik dan efektif sangat dibutuhkan di Labuan Bajo agar program pelatihan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Berbagai materi yang bermanfaat dan tidak kalah menarik disiapkan dalam pelatihan ini antara lain pengembangan sikap dasar profesi kepariwisataan, teknik komunikasi dan etika bagi pekerja kepariwisataan, Efektif dan komunikasi yang efektifdan pemahaman antar budaya dalam industri pariwisata.

Key person dalam pelatihan ini adalah Executive Assistant Manager Sudamala Resorts Komodo Ni Made Yogiartini yang memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di berbagai jaringan hotel internasional di seluruh Indonesia.

Fasilitator kegiatan ini adalah dosen dari Politeknik Pariwisata Bali yaitu Dr. Ni Kade Juli Rastitiati, MHum, Dr. I Gusti Agung Gede Witarsana, SST.Par, MM, CHE, dan Ida Ayu Sri Puspa Adi, SPd, MPar.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button