Kunjungi Hutan Kota Giong Siu Babakan, sebuah RTH yang nyaman di jantung kota Mataram
Giong Siu merupakan salah satu destinasi wisata yang dipercaya menjadi idola baru di kota Mataram. Hutan kota di Desa Babakan menjadi tempat rekreasi keluarga yang asik.
HAMDANI WATHONI, Mataram
Pepohonan rimbun menutupi area seluas lebih dari 1,3 hektar di kawasan Giong Siu Desa Babakan. Selain itu, Kokok Meneng berbagi kawasan ini dengan sisa lahan pertanian warga kota.
Tanaman padi di persawahan yang mengelilingi kawasan hutan kota membuat pemandangan hijau sejauh mata memandang. Tentunya masih banyak orang yang bertanya-tanya apakah Giong Siu benar-benar ada di kota Mataram. Maklum, pemandangan seperti ini sulit ditemui di Kota Mataram seiring dengan maraknya pembangunan gedung.
“Ini salah satu hutan kota yang bisa menjadi tempat rekreasi keluarga. Di sini kita bisa menikmati rimbunnya pepohonan dan hijaunya persawahan,” kata Ahmad Ramli, Pengurus Pokdarwis Bahana Lestari yang mengelola Giong Siu.
Tempat ini sebelumnya viral. Ratusan orang mengunjungi tempat ini setiap hari. Mereka telah memutuskan untuk datang ke sini untuk berlibur dan berkemah bersama keluarga mereka. Di lokasi ini pengelola sudah menyiapkan tenda-tenda yang bisa disewa. Selain itu, pihak pengelola juga telah menyiapkan fasilitas BBQ dan alat pancing untuk digunakan pengunjung menangkap ikan di Kokok Meneng.
“Selalu ada banyak orang yang berkunjung di akhir pekan. Baik remaja maupun keluarga,” ujarnya.
Namun, baru-baru ini tempat ini sempat vakum akibat adanya proyek instalasi Talud yang dikelola pemerintah. Hal ini sebagai bentuk penataan agar Kokok Meneng tidak mengalami abrasi dan sedimentasi.
Juga jalur Kokok-Meneng yang masih berupa jalan satu arah saat ini kondisinya sering mengalami sedimentasi. Ini sedang dipersiapkan oleh Pemerintah Kota Mataram dan Kecamatan Babakan agar bisa dibangun dua pintu gerbang untuk jalur sungai ini. Dengan demikian, air dapat mengalir melalui waktu Crow Wins kapan saja.
“Karena kalau tidak double track di musim hujan, air jadi berbahaya kalau mampet,” kata pengurus Pokdarwis.
Giong Siu kini siap bangkit kembali. Destinasi wisata ini menjadi salah satu tempat paling populer di kota Mataram. Wisawa Giong Siu menghadirkan pengalaman bersantai yang mengesankan di hutan kota. Lokasi mudah dijangkau dengan akses jalan yang cukup baik.
Pengelola saat ini sedang menyiapkan jembatan unik dan mendesain ulang destinasi wisata ini. Di lokasi ini juga akan ada beberapa stand dengan sajian kuliner khas. Fasilitas tempat ibadah, toilet juga tersedia di lokasi ini.
“Kami juga sering mengadakan pertunjukan penonton di sini. Sehingga bisa menjadi pusat wisata rekreasi keluarga. Bisa berkemah dan bbq dengan nuansa kota. Asyik juga mengajak anak-anak,” lanjut Mazani, pengurus Pokdarwis lainnya.
Yang membuat Giong Siu unggul adalah tempat ini selalu sejuk dengan udara yang menyegarkan. Tak heran jika anak-anak dari sejumlah sekolah sering menggunakan tempat ini sebagai tempat sepulang sekolah. Bahkan pada pukul 12.00 WITA, saat matahari sedang terik, udara di Giong Siu terasa sejuk.
Tak heran jika banyak pengunjung yang memilih tempat ini untuk beristirahat dan bersantai sejenak dari hiruk pikuk kota yang sibuk. Selain untuk mempersiapkan acara ADWI, tempat wisata ini diharapkan dapat menghadirkan ekonomi kreatif bagi warga setempat. Terciptanya lapangan kerja dan berkah ekonomi bagi desa Babakan. (*/r3)
Source: news.google.com
