Kota Tua Tanjungpinang menjadi tempat yang populer untuk kunjungan masyarakat

TRANSKEPRI.COM.TANJUNGPINANG- Upaya pemerintah Provinsi Kepulauan Riau untuk merevitalisasi kawasan kota tua Jalan Merdeka Tanjungpinang pada tahun 2022 kini mulai menunjukkan hasil. Kota tua kini jauh lebih memesona, mempesona, dan Instagrammable.

Rehabilitasi dan percantik kawasan kota tua Jalan Merdeka Tanjungpinang merupakan bagian dari program strategis Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad sejak pelantikannya.

Penampakan kota tua Jalan Merdeka Tanjungpinang kini telah berhasil disulap oleh Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menjadi indah, berkesan estetis dan bersejarah serta menjadi tujuan wisata bagi warga kota Tanjungpinang.

“Alhamdulillah, meski belum sempurna karena kita lakukan secara bertahap. Tapi dengan hasil yang kami raih sejauh ini, cukup membuat orang senang. Tempat bagi orang untuk mengambil foto dan bersantai. Dan saatnya kita membenahi Tanjungpinang. Juga, ini adalah ibu kota provinsi Kepulauan Riau. Siapa lagi yang mau memulai kalau bukan kita,” kata Gubernur Ansar, Jumat (13/1).

Apa yang dikatakan Gubernur bahkan dapat dilihat oleh masyarakat yang menggunakan kawasan kota lama di sepanjang Jalan Merdeka tidak hanya sebagai tempat berbelanja tetapi juga sebagai tempat duduk santai dan bersenang-senang bersama keluarga atau teman. Masyarakat ramai terlihat menyusuri kawasan kota tua, Jalan Merdeka Tanjungpinang sambil menikmati suasana sejarah yang tercipta dan merasakan berbagai fasilitas yang ada.

Saat siang berganti malam, lampu warna-warni menghiasinya dengan indah, membuat kesan kota tua semakin mempesona. Goresan purl pun tampak terukir rapi di sudut dinding ruko di Jalan Merdeka, menambah pesona tersendiri.

Salah seorang pengunjung yang ditemui di Jalan Merdeka, Putra, yang terlihat sedang berfoto di Jalan Merdeka Kota Tua Tanjungpinang, mengaku tidak percaya dengan penampakan Jalan Merdeka Kota Tua Tanjungpinang saat itu.

“Awalnya saya tidak percaya, seperti kota-kota besar lainnya, tampilannya dibuat eksotis, sehingga sangat cocok untuk fotografi. Yang belum tahu mungkin mengira di Yogyakarta,” kata Putra

Selain berswafoto di kota tua Tanjungpinang, Putra dan rekan-rekannya juga terlihat duduk santai di salah satu bangku kaki lima yang disediakan.

“Pokoknya Jalan Merdeka sekarang sudah bagus, yang dulunya hanya kawasan pasar biasa, kini menjadi kawasan yang istimewa dan menawan,” jelas Putra.

Tak hanya Putra, Lisa, siswi salah satu sekolah di Tanjungpinang pun mengaku senang dengan banyaknya spot foto yang bagus dan Instagrammable di kota tua Jalan Merdeka Tanjungpinang saat itu.

“Iya, banyak spot foto keren, aku mau posting foto di Instagram,” jawab Lisa malu-malu.

Lisa dan teman-temannya juga berharap kedepannya akan semakin banyak tempat wisata dan tempat foto yang bagus untuk semua orang.

Tidak hanya bagi masyarakat yang berkunjung dan menikmati keindahan Kawasan Kota Tua, Jalan Merdeka Tanjungpinang, namun revitalisasi Kawasan Kota Lama, Jalan Merdeka Tanjungpinang juga membawa berkah bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berada di sekitar kawasan tersebut. daerah.

Salah satu pedagang di kawasan kota lama, Jalan Merdeka Tanjungpinang Eli, mengaku mendapat restu dari berdirinya kawasan kota lama, Jalan Merdeka Tanjungpinang Eli.

“Alhamdulillah ada sedikit perubahan. Orang terkadang membeli minuman untuk duduk di bangku,” kata Eli.

Eli sangat bersyukur kebijakan Pemprov Kepri merevitalisasi kawasan kota lama Jalan Merdeka Tanjungpinang menjadi lebih indah dan menawan, yang sedikit mendongkrak perekonomiannya.

Dengan indahnya kota tua Jalan Merdeka, Tanjungpinang, diharapkan tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi di kota Tanjungpinang dan mendongkrak pariwisata ibu kota provinsi Kepulauan Riau tersebut.

Nantinya tidak hanya kawasan kota tua Jalan Merdeka Tanjungpinang, perlahan dan bertahap spot-spot lainnya di kota Tanjungpinang akan dipercantik.

Hal ini mengingat sudah saatnya kota Tanjungpinang sebagai ibu kota provinsi Kepulauan Riau melakukan pemutakhiran dan mempercantiknya dari segi pembangunan.

Tak hanya itu, sesuai janji Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad, proyek revitalisasi kawasan kota lama akan dilanjutkan pada 2023. Mulai dari Jalan Tengku Umar hingga pertigaan KFC, Gereja Ayam hingga dekat Masjid Raya Tanjungpinang.(r)

Source: news.google.com