Bamsoet optimis pertumbuhan ekonomi Batam semakin membaik
INFORMASI NASIONAL – Ketua MPR Bambang Soesatyo optimistis pertumbuhan ekonomi Kota Batam terus membaik setelah dihantam pandemi Covid-19 selama lebih dari dua tahun.
“Tahun 2022, pertumbuhan ekonomi Batam harus bisa meningkat lagi hingga 6 persen. Pembangunan sejumlah infrastruktur di Kota Batam, termasuk revitalisasi Bandara Internasional Hang Nadim Batam, diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan ke Batam,” kata Bamsoet usai meninjau Batam Ferry Port Center bersama Gubernur Kepulauan Riau (Kepri). Ansar Ahmad di Batam, Senin 21 November 2022.
Dia menyatakan, pertumbuhan ekonomi Batam pada 2021 akan lebih baik dibandingkan pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dan nasional. Pertumbuhan ekonomi Kepri tahun 2021 sebesar 3,43 persen, sedangkan pertumbuhan nasional sebesar 3,69 persen.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam, pertumbuhan ekonomi tahun 2021 meningkat 4,75 persen year on year. Kota Batam juga memberikan kontribusi 63,97 persen terhadap produk domestik bruto daerah Kepri.
“Pertumbuhan ekonomi di Batam pada tahun 2021 sebagian besar akan didorong oleh industri manufaktur, jasa bisnis, dan informasi dan komunikasi. Pertumbuhan tertinggi tercatat pada jasa bisnis sebesar 9,7 persen, informasi dan komunikasi tumbuh 9 persen, dan manufaktur tumbuh 5,3 persen. kata Bamsoet.
Demikian juga dengan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Kota Batam terus meningkat. Data BPS Kota Batam mencatat 60.249 kunjungan pada Agustus 2022. Terlihat peningkatan 5,44 persen dari jumlah wisman pada Juli 2022 dari 57.139 kunjungan.
Wisatawan mancanegara datang melalui Terminal Feri Batam Center, Pelabuhan Nongsa Pura, Terminal Feri Harbourbay dan Bandara Internasional Hang Nadim. Wisman yang berkunjung ke Kota Batam pada Januari-Agustus 2022 didominasi wisman Singapura yang mencapai 55,93 persen.
“Diharapkan dengan kembalinya gairah pariwisata di Kota Batam, PAD Kota Batam dapat meningkat. Karena beberapa jenis pajak ditopang oleh pariwisata, yaitu hotel, restoran, hiburan dan sebagainya,” kata Bamsoet.
Source: news.google.com
