Wisata Pernikahan - Solopos.com | Panduan informasi dan inspirasi - WisataHits
Jawa Barat

Wisata Pernikahan – Solopos.com | Panduan informasi dan inspirasi

SOLOPOS.COM – Suwarmin Direktur Bisnis dan Konten Solopos Group

Tiba-tiba ide ini muncul. perjalanan pernikahan. Yakni membuat paket pernikahan di hotel-hotel sebagai jualan wisata di kota Solo. Orang luar atau luar negeri bisa melangsungkan pernikahan di Solo menurut adat Jawa jangka panjang alias lengkap. Eksotis, khas dan sakral.

Solo telah lama diupayakan menjadi tujuan wisata utama. Beberapa yang menarik adalah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Candi Mangkunegaran, kesenian tradisional, budaya, batik dan tentunya makanan. Semua diharapkan menjadikan Kota Solo sebagai destinasi pilihan durasi tinggal (LOS) lebih dari dua hari.

Promosi Angkringan Omah Semar Solo: Tempat nongkrong unik punya menu Wedang Jokowi

Rata-rata sekarang durasi tinggal Kota Solo dalam kisaran 1,7 atau sekitar 1,5 hari atau kurang. Upaya tambahan diperlukan agar LOS wisatawan meningkat di Solo. Selain kuliner Ceritakan kisah Yang bagus bisa membuat wisata kuliner solo semakin mengundang. Cerita tentang asal usul Cabuk Rambak, Thengkleng, Bestik dan lainnya ditambahkan tipu muslihat orang lain mungkin memberikan pengalaman terpisah untuk tamu luar.

Wisata belanja juga dimungkinkan. Solo dikenal sebagai salah satu pusat batik Indonesia. Juga berbagai kerajinan tangan dan cinderamata yang menarik untuk dibawa pulang oleh para pelancong.

Dan wisata pernikahan bisa menjadi pilihan jualan, terutama untuk hotel dan perencana pernikahan (DI MANA). Wening Damayanti, General Manager Petit Boutique Hotel dan Gedung Djoeang 45 Solo menyampaikan fakta menarik ini.

“Pada Desember hanya ada empat pernikahan yang pengantinnya berasal dari kota. Anda bukan orang Solo, meski ada yang berkeluarga di Solo. Mereka memutuskan menikah secara solo menurut adat Jawa. Mungkin itu eksotis dan sakral bagi mereka,” kata Wening di acara tersebut mengumpulkan Pariwisata Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Surakarta digelar di Hotel Sunan, Selasa (29/11/2022).

Pengalaman sekali seumur hidup menjadi raja dan ratu selama sehari, dengan adat Jawa yang kental, bisa menjadi pilihan menarik bagi calon pengantin. Wening mengatakan, paket pernikahan di Solo yang relatif terjangkau dibanding Jakarta juga bisa menjadi alasan keluarga mempelai wanita.

General Manager Kusuma Sahid Prince Hotel Sendang Kusumastuti mengatakan hal yang sama. “Banyak orang dari luar kota menikah di Solo dan memakai pakaian adat Jawa atau bahkan kerato. Ada yang ingin diperlengkapi dengan kereta emas dan prajurit keraton. Kalaupun harus bayar ekstra,” kata Sendang. Ke Sendang, pasar wisata pernikahan yang bisa diperluas. “Menikah di Solo, dibuat piknik dan dimanjakan dengan kuliner yang nikmat. Saya kira bagus untuk wisata solo,” katanya.

Wening menambahkan, wedding tour otomatis membuat keluarga pengantin baru tinggal di Solo minimal dua hari. “Nah, kuliner dan produk khas solo seperti batik juga bisa menikmati ‘kue’ pariwisata pernikahan Ini.”

Momentum pernikahan Kaesang

wawancara perjalanan pernikahan Kejadian ini bertepatan dengan pernikahan Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi. Kaesang akan menikah dengan gadis Sleman, Erina Sofia Gudono. Pernikahan akan berlangsung di Sleman pada Sabtu 10 Desember 2022. Sementara itu, resepsi berlangsung unduh mantu akan dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 11 Desember 2022 di Pura Mangkunegaran.

Pernikahan Kaesang dan Erina digelar dengan gaya Surakarta dan Yogyakarta. Keluarga presiden telah menyiapkan 86 baju Jawa jangka panjang untuk keluarga kedua mempelai dan juga menyewakan 10 kereta kencana.

Sebagai pernikahan figur publikprogram unduh mantu Presiden pasti akan menjadi sorotan. Banyak tamu VIP akan tiba. Hotel di Solo Lagi bisa tersenyum karena kamarnya sudah dipesan. Restoran dengan menu khas Solo dan pusat tie-dye bisa menjadi tujuan tamu Presiden.

Wisatawan Solo bisa berharap pernikahan Kaesang ini menjadi dorongan bagi orang-orang dari luar kota yang memiliki anggaran cukup untuk melakukannya pernikahan di solo sebagai pilihan. Bali bisa menjadi contoh pariwisata pernikahan Ini. Banyak orang asing melakukan pernikahan di Bali karena budaya dan tradisi yang eksotis.

Di sisi lain, menikah dengan tradisi Jawa yang akan dijalani Kaesang dan Erina juga dapat menginspirasi para pengantin baru bahwa khazanah budaya Jawa masih relevan dan layak untuk dilestarikan dan diulang. Toh, sudah banyak selebriti yang sengaja menikah di tempat tujuan wisata. Misalnya pasangan artis Ringgo Agus Rahman yang menikah dengan Sabai Morscheck di pantai Batu Belig Bali. Kawasan Gunung Pancar di Bogor juga kerap menjadi arena sebelum pernikahan dan pesta pernikahan.

Jadi wajar jika kita mengharapkan banyak orang dari luar Solo menikah di Solo. Tidak hanya hotel yang akan penuh sesak. Peningkatan pariwisata selalu membawa efek penggandasehingga banyak sektor lain juga akan menikmatinya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button