Waspadai Cuaca Buruk di Malam Tahun Baru, Ganjar: Cukup Berpesta

SEMARANG, KOMPAS.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau penyelenggara acara dan masyarakat yang berencana merayakan malam tahun baru 2023 agar berhati-hati dan mewaspadai cuaca buruk.

Pasalnya, cuaca di Jawa Tengah akhir-akhir ini tidak bisa diprediksi dan buruk. Pada Jumat (23/12/2022) BPBP Jateng menerima lebih dari 18 laporan kejadian antara lain pohon tumbang dan baliho roboh di Semarang akibat cuaca berangin.

Untuk itu, Ganjar mengimbau masyarakat untuk selalu memantau informasi prakiraan cuaca dari BMKG. Demikian pula, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan terkait harus aktif mengedukasi masyarakat.

Baca Juga: Perkuat Penanggulangan Bencana, Ganjar Serahkan Bantuan Rp 1,5 Miliar ke PMI Jateng

“Kalau lihat informasi BMKG ya kontrol dari pemda, dari kepolisian, kemarin kita adakan rapat dan tentunya kita sampaikan secara kasuistis,” kata Ganjar dalam keterangan yang dibagikan Kompas.com, Senin (26/12/2019). ) 2022).

Tak hanya cuaca, Ganjar juga mengingatkan perayaan Tahun Baru 2023 harus mengikuti kondisi perkembangan Covid-19 saat ini.

“Saya minta pada perayaan tahun baru semua harus mematuhi syarat-syarat termasuk cuaca termasuk Covid,” ujarnya.

Baca Juga: Isu Konflik Keraton Solo, Ganjar: Semoga Bisa Berdiskusi

Gubernur dua periode itu menegaskan, pemerintah daerah dan jajaran Forkopimda harus melakukan penertiban secara ketat, termasuk pengelola destinasi wisata.

“Saya tetap sampaikan hati-hati untuk destinasi wisata karena bukan hanya karena ramainya, tapi karena kualitas fasilitas di sana,” kata Ganjar.

Tempat-tempat perayaan malam pergantian tahun juga harus dipastikan dalam kondisi yang baik agar dapat digunakan secara aman oleh masyarakat.

“Tempatnya harus aman bagi pengunjung. Jadi ya kalau merayakan tahun baru cukup,” tutupnya.

dapatkan pembaruan pesan yang dipilih dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update” caranya klik link lalu gabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel Anda.

Source: news.google.com