Warga Minta STB, Pemkot Solo: Dibagikan 8.776 Unit, Lainnya Menunggu Koordinasi - Solopos.com - WisataHits
Yogyakarta

Warga Minta STB, Pemkot Solo: Dibagikan 8.776 Unit, Lainnya Menunggu Koordinasi – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Set-top box terhubung ke TV analog. (Solopos.com/Arif Fajar S)

Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota Solo atau Pemkot menyebut Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah membagikan 8.776 unit set-top box (STB) kepada warga Kota Solo. Namun, ternyata masih ada sejumlah warga yang meminta dukungan STB dari Pemkot Solo dengan berbagai alasan.

Pemkot Solo mengatakan akan mengomunikasikan hal tersebut dengan pemerintah pusat. Heny Ermawati, Kepala Dinas Komunikasi Statistik dan Enkripsi (Diskominfo SP) Kota Solo membagikan kabar tersebut Solopos.comMinggu (12/4/2022) siang.

Promosi Angkringan Omah Semar Solo: Tempat nongkrong unik punya menu Wedang Jokowi

Heny, sapaan akrabnya menjelaskan, penyaluran STB kepada warga yang tergolong miskin mengacu pada data Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). “STB yang disalurkan Dinas Kominfo untuk warga kurang mampu di Kota Solo sebanyak 8.776 unit. [mengacu data dari Ditjen Dukcapil],” jelasnya.

Menurutnya, penyaluran STB kepada warga penerima dilakukan oleh pihak ketiga dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. DPRD Kota Solo, kata dia, tidak terlibat dalam pendistribusian STB tersebut.

Namun, dia mengungkapkan, Pemkot Solo masih berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait pengaduan sejumlah warga yang belum menerima STB. “Kami masih berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika,” katanya.

Baca Juga: Transmisi TV Analog Mati, Ini Deretan Warga yang Beli Set Top Box di Solo

Sebelumnya, sejumlah warga menyampaikan pengaduan yang disampaikan melalui Unit Pelayanan Pengaduan (ULAS) Surakarta. Ada sembilan pengaduan terkait STB selama dua hari, Sabtu-Minggu (3-4/12/2022), bahkan satu orang mengajukan lima pengaduan sekaligus. Mereka mengharapkan dukungan STB.

Salah satu warga yang mengadu mengaku namanya Aryo. Dia mengatakan sebuah keluarga lansia tinggal di rumah kontrakan. Menurut Aryo, keluarga lansia membutuhkan STB gratis. Acara TV tidak bisa kamu saksikan akibat penghentian siaran TV analog atau Analog Shutdown (ASO) yang berlaku di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta mulai Jumat (12/02/2022) pukul 00.00 WIB.

Terdaftar tetapi tidak menerima STB

“TV yang digunakan masih tipe TV tabung merk China ukuran 14 layanan pabean. Tolong bantu keluarga lansia. Terima kasih,” tulisnya saat mengadukan pelayanan ULAS kepada Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Warga lain yang mengadu, Arif Rochman Hakim, mengaku sudah terdaftar Kementerian (Kominfo) sebagai penerima bantuan STB. namun, dia belum menerima STB hingga saat ini. Bahkan, kata dia, sejumlah warga di wilayah RT yang sama dengan rumahnya telah menerima STB sejak Oktober lalu. Selain itu, menurut dia, pengurus RT dan kelurahan setempat tidak mengetahui pembagian STB dari pemerintah kepada warga.

Di sisi lain, Corporate Communications ANTV Riyandri Tjahjadi membagikan tips bagi warga Solo dalam memanfaatkan layanan televisi digital. Menurutnya, pemirsa yang belum menggunakan TV digital tidak perlu khawatir untuk membeli TV baru.

Baca Juga: Tayangan TV Analog Dihentikan, Sejumlah Warga Solo Mengadu ke Mas Gibran dan Minta STB

“Dengan menambahkan STB yang terkoneksi dengan TV yang ada, kita dapat kembali menikmati program favorit pemirsa dengan harga yang terjangkau,” jelasnya.

Menurutnya, masyarakat perlu membeli STB bersertifikat untuk mengakses siaran televisi digital, khususnya di wilayah Solo dan sekitarnya. Selanjutnya, sambungkan STB ke antena UHF jika TV tidak dilengkapi tuner DVB-T2.

Berikut panduan pemasangan STB, dimulai dengan setting STB dan antena, pastikan TV dalam mode AV, pindahkan konektor antena biasa dari TV ke STB, sambungkan kabel RCA atau Audio-video sesuai petunjuk warna pada TV dan juga STB.

Selanjutnya nyalakan STB dan atur LCN ke on/on agar bisa langsung mendapatkannya saluran Digital. Selanjutnya, masukkan kode area rumah atau kode pos Anda, klik Pencarian Otomatis, dan acara TV digital dapat ditonton.

Dikatakannya, jika masyarakat yang sudah menggunakan STB namun masih belum menemukan siaran digital, bisa melakukan pencarian lagi dan memastikan antena UHF (outdoor) dalam kondisi baik dan pada posisi yang tepat.

Baca Juga: Hari Ini Acara TV Analog Berhenti Solo, ANTV Bagikan Tips Untuk Pemirsa

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button