Walikota Semarang bertemu dengan perwakilan dari kota Sofia untuk membahas pembangunan angkutan umum
SuaraGovernment.ID – Walikota Semarang, Hendrar Prihadi menerima kunjungan studi dari perwakilan kota Sofia, Bulgaria, ke kantornya pada Selasa (28 Juni). Dalam kesempatan itu, pria yang akrab disapa Hendi ini memaparkan rencana program potensial yang bisa dibidik investor untuk menanamkan modalnya di kota Semarang.
“Kami menawarkan LRT dan trem. Kami juga sedang mengembangkan pengolahan limbah untuk energi listrik, yang akan memulai lelang investasi pada Juli-Agustus. Kami dapat menawarkan kepada investor Semarang Expo Center yang telah kami miliki. Ada Simpang Lima bawah tanah, serta beberapa tempat wisata dan lain-lain,” kata Wali Kota Semarang.
Walikota Semarang berterima kasih dan menyambut baik niat Kota Sofia untuk menjalin kerjasama dengan Kota Semarang khususnya di bidang transportasi perkotaan yang berkelanjutan. Menurutnya, salah satu tantangan kota Semarang adalah pertumbuhan penduduk yang diikuti dengan pertumbuhan kendaraan bermotor dan mobil. Padahal, proporsi lahan yang digunakan untuk perluasan jalan tidak mungkin bertambah.
“Kalau ini tidak diperiksa, jalan ini tidak bisa lagi direkam. Jadi kami mengedukasi dan mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menggunakan transportasi umum (BRT). Salah satu cara untuk menarik minat masyarakat adalah dengan mensubsidi tarif sehingga tarif SLJJ sama Rp3.500,” tambah Wali Kota Semarang.
Asisten Pemerintah Kota Semarang Mukhamad Khadhik dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa Kota Semarang dan Kota Sofia dapat bertukar pengalaman melalui pertemuan ini. Harapannya apa yang telah dipelajari dari kota Sofia dapat diimplementasikan di kota Semarang.
“Sofia juga melihat di sini (Semarang) ada angkutan umum yang dioperasikan oleh pihak swasta seperti Gojek, Grab, yang belum ada di sana. Besok mereka ingin berkunjung untuk mengetahui lebih lanjut,” jelas Khadik.
Perwakilan dari kota Sofia dan Semarang telah bersama-sama mengidentifikasi proyek percontohan bersama yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 di bawah program Kerjasama Perkotaan dan Regional Internasional (IURC) yang didanai Uni Eropa. Sejak awal kerja sama pada November tahun lalu, kunjungan ini merupakan kali pertama perwakilan kota Sofia dan Semarang bertemu langsung, setelah sebelumnya dilakukan secara online.
Source: suarapemerintah.id
