Tiga kapal pesiar mengunjungi Sabang Aceh dalam sebulan terakhir - WisataHits
Yogyakarta

Tiga kapal pesiar mengunjungi Sabang Aceh dalam sebulan terakhir

Tiga kapal pesiar mengunjungi Sabang Aceh dalam sebulan terakhir

TEMPO.CO, jakarta – Sejak Desember tahun lalu, beberapa kapal pesiar berlabuh di Pulau Weh Sabang Aceh. Kapal-kapal tersebut membawa ratusan turis asing dari berbagai negara.

Kapal pesiar yang singgah baru-baru ini adalah MV Coral Geographer. Kapal berbendera Australia itu pertama kali datang ke Sabang dan akan menjadi kapal pesiar pertama yang singgah pada 2023.

Plt Wali Kota Sabang Reza Fahlevi mengatakan Kota Sabang selalu siap dan terbuka untuk kunjungan kapal pesiar. “Sejak Desember tahun lalu, ini merupakan kapal pesiar yang ketiga, dan nanti pada 16 Januari juga akan ada kapal pesiar MS Amera yang singgah di Sabang,” ujarnya, Jumat, 13 Januari 2023.

Kapal MV Coral Geographer berangkat dari Singapura. Kapal ini memiliki panjang 93,7 meter dan membawa 48 penumpang dan 40 awak kapal. Kapal sandar langsung di Dermaga CT-3 Badan Pengelola Kawasan (BPKS) Sabang Kota Sabang.

MV Coral Geographer merupakan kapal pesiar yang disiapkan dengan itinerary yang berbeda dari kapal pesiar lainnya. Penumpang yang dibawa oleh kapal pesiar tersebut merupakan wisatawan petualang yang melakukan kegiatan konservasi di beberapa tempat yang pernah mereka kunjungi.

Dirancang khusus untuk ekspedisi ekspedisi ke daerah tropis, kapal pesiar ini dapat menjangkau pantai terpencil dan hutan belantara di seluruh dunia dengan rute reguler yang seringkali tidak dapat diakses oleh kapal pesiar besar.

Dalam kunjungan kapal pesiar MV Geographer tersebut, Reza mengatakan tour operator yang menaungi biro perjalanan dan transportasi ini telah menyiapkan paket wisata untuk wisatawan, termasuk paket “Becak Trip” yang meliputi sekitar 20 becak di Sabang dan empat mobil Hiace.

Potensi Sabang

Reza menjelaskan, kunjungan kapal pesiar membuktikan bahwa Sabang menarik dan memiliki potensi wisatawan mancanegara. Ke depan, pemerintah dan masyarakat Sabang harus bersinergi untuk menjadikan Sabang bukan sekadar tempat persinggahan melainkan tujuan kapal pesiar.

“Artinya Sabang merupakan titik keberangkatan dan kedatangan penumpang kapal pesiar. Tentunya yang harus kita persiapkan bukan hanya kesiapan, kualitas atraksi dan fasilitasnya, tapi juga dari sisi regulasi,” ujar Reza.

Sebelum pelayaran MV Coral Geographer, kapal pesiar Azamara Quest dan Seaborn sempat singgah. Kapal-kapal tersebut membawa ratusan wisatawan yang juga menjelajahi kawasan Sabang.

Pemerintah Kota Sabang mengapresiasi TNI/Polri dan seluruh elemen terkait seperti Dinas Pariwisata, pelaku industri pariwisata dan masyarakat, yang terus bekerja keras dalam semangat gotong royong menyambut kunjungan kapal pesiar. “Saya juga berterima kasih kepada teman-teman saya yang telah bekerja keras sehingga kami dapat memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan kapal pesiar,” katanya.

Baca juga: Kapal pesiar MV Azamara Quest akan singgah di Sabang untuk pertama kalinya sejak pandemi

Selalu update informasi terbaru. Tonton breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di channel Telegram “http://tempo.co/”. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button