TACB Kota Malang Menelusuri Patung Dewa dan Nandi di Bekas Museum Bentoel
SURYAMALANG.COM|MALANG- Patung Dewa dan Nandi masih berdiri di halaman bekas Museum Bentoel di Kota Malang.
Pada Selasa sore (09/06/2022), Tim Ahli Pelestarian Budaya (TACB) Kota Malang mengunjungi lokasi untuk pemeriksaan.
Museum Bentoel dulunya merupakan tempat tujuan wisata. Koleksi museum ini bercerita tentang perkembangan industri rokok bentoel yang didirikan oleh Ong Hok Lion sejak awal abad ke-20.
Namun pada tahun 2021 museum ini sudah dikosongkan oleh pemiliknya dan ada tulisan di spanduk saat dijual dan sudah disertakan dua nomor handphone.
Lokasinya berada di Jalan Wiromargo Kota Malang yang tidak jauh dari pasar besar di Kota Malang.
TACB juga memastikan bahwa dua benda Inferred Cultural Heritage (ODCB) berupa arca Dewa (Siwa?) dan Nandi masih berada di halaman bekas Museum Bentoel.
Arca Dewa (Siwa?) Bahan batu andesit dengan tinggi 75 cm, lebar 38 cm.
Begitu juga dengan lembu Nandi yang terbuat dari batu andesit dengan tinggi 25 cm, panjang 37 cm, dan lebar 19 cm.
Dian Kuntari, Kepala Dinas Kebudayaan Dikbud Kota Malang bersama Candra Pamong Budaya dan TACB Kota Malang Isa Wahyudi dan Rakai Hino Galeswangi memasuki areal bekas museum dan masuk ke dalam gedung kosong bekas Museum Bentoel yang dijaga satpam.
“Arca ini digambarkan sedang duduk, konon dalam posisi duduk bersilang (padmasana) karena tertutup kain. Dia memakai mahkota Kirita, memakai anting-anting (kundala), kalung (hara), tali bahu (keyura), tali kasta (upavita), tali dada (katibandha) Tangan kanan diletakkan di pangkuan paha kanan, tetapi telapak tangan patah, tangan kiri putus dari bahu,” kata Rakai Hino Galeswangi, sekretaris TACB, Rabu (9/8/2022).
Source: suryamalang.tribunnews.com
