Sensasi unik makan bubur ketan hitam dengan topping berbeda di Karawang - WisataHits
Jawa Tengah

Sensasi unik makan bubur ketan hitam dengan topping berbeda di Karawang



Kulit hitam Kang. Dermaga. bubur kang facebook


TEMPO.CO, jakarta – Biasanya bubur ketan hitam identik hanya disajikan dengan santan. Namun, berbeda dengan bubur ketan hitam pada umumnya, bubur ketan hitam yang dijual di Karawang, Jawa Barat ini disajikan dengan berbagai topping.

Bubur lengket hitam ini disebut kang bubur. Ada dua cabang Kang Bubur di Karawang. Satu terletak di Nabaga Food Court dan satu lagi di Jalan Pasundan 28. Keduanya selalu dipadati pembeli.

Dengan tambahan berbagai topping, tidak menghilangkan citra rasa alami dari bubur ketan hitam tersebut. Menambahkan topping saja sudah bisa memberikan tekstur dan rasa tersendiri.

Pelanggan dapat memilih topping yang mereka inginkan. Ada es krim, granola, mangga, dan es serut. Karena topping yang berbeda, bubur ketan hitam terasa manis, asam dan segar.

Bubur ketan hitam yang dijual juga memiliki harga yang terjangkau mulai dari Rp 15.000. Kang Bubur buka setiap hari Rabu hingga Senin dan tutup setiap hari Selasa. Kang Bubur dapat dikunjungi mulai pukul 11:00 hingga 21:00.

NABILA RAMADHANTY PUTRI DARMADI

Baca juga: Bubur bakar, kuliner dengan sensasi baru di Tegal

Selalu update informasi terbaru. Tonton berita terkini dan berita pilihan dari Tempo.co di saluran Telegram “http://tempo.co/”. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.












































14 jam yang lalu


Di Joo Chiat Road Singapura, bersantap dengan suasana masa lalu

Beberapa restoran di Jalan Joo Chiat juga masih memiliki desain bangunan depan yang masih dipertahankan seperti dulu.

Lanjut membaca


15 jam yang lalu


Kereta cepat Jakarta-Bandung tidak sampai di Kota Bandung, ada 4 stasiun transit KCJB di sini

Dijadwalkan mulai beroperasi pada 2023, kereta cepat Jakarta-Bandung memiliki 4 jalur transit di stasiun Halim, Karawang, Padalarang dan Tegalluar.

Lanjut membaca


1 hari yang lalu


Bubur Bakar, bersantap dengan sensasi baru di Tegal

Seperti namanya, mash panggang ini terlebih dahulu dimasak dengan cara dibakar sebelum dinikmati.

Lanjut membaca


3 hari yang lalu


Temui Kuliner Na Niura, Sashimi Batak yang Lezat

Na Niura adalah masakan khas Batak yang biasa disajikan oleh masyarakat yang tinggal di tepi Danau Toba.

Lanjut membaca


7 hari yang lalu


5 Wisata Kuliner Vegan Terbaik di Dunia

Kehadiran kota-kota ramah vegan di seluruh dunia menawarkan wisata yang menawarkan makanan khusus untuk vegan.

Lanjut membaca


7 hari yang lalu


Ide Wisata Lengkap Liburan Akhir Pekan ke Bandung 3 Hari 2 Malam

Bandung memiliki sejumlah keunggulan sebagai destinasi wisata, mulai dari berbagai tempat wisata yang menarik hingga kuliner yang nikmat.

Lanjut membaca


8 hari yang lalu


Pelaku industri kuliner dari 22 provinsi bertemu di Yogyakarta dan merumuskan formula untuk mempromosikan pariwisata

Menurut Asosiasi Penyelenggara Jasa Catering Indonesia (PPJI), pelaku industri katering harus beradaptasi di masa pascapandemi ini.

Lanjut membaca


11 hari yang lalu


Klangenan Joglosemar Street Food di Kelapa Gading

Festival Jajanan Lama Kampung Tempo Doeloe buka setiap hari hingga 9 Oktober 2022.

Lanjut membaca


Sebelum 14 hari


Kopi ini menjadi suguhan bagi para delegasi G20 di Yogyakarta

Selama dua hari acara G20 di Yogyakarta, hingga 500 cangkir racikan kopi spesial yang disediakan terjual habis.

Lanjut membaca


Sebelum 14 hari


Pasar Semawis Semarang, sejak Tahun Baru Imlek 2004

Di Pasar Semawis Semarang, pengunjung hanya bisa berjalan kaki karena kawasan ini bebas kendaraan bermotor.

Lanjut membaca

Source: travel.tempo.co

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button