Saprahan Khatulistiwa 2022: Sinergi Pemulihan Ekonomi Kalbar - WisataHits
Jawa Barat

Saprahan Khatulistiwa 2022: Sinergi Pemulihan Ekonomi Kalbar

PEMBUKAAN Saprahan Khatulistiwa 2022 berlangsung kemarin Senin (7 April) dengan meriah di Aula Gubernur Kalbar. Ada suasana optimis dari berbagai pemangku kepentingan terhadap upaya pemulihan ekonomi Kalbar pascapandemi. Deputi Gubernur BI Judah Agung, Gubernur Kalbar Sutarmidji, 14 kepala daerah kabupaten/kota se Kalbar dan unsur Forkominda di provinsi itu hadir. Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dan Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif Sandiaga Uno juga memberikan komentar secara online.

Grand Gawe yang berlangsung hingga Kamis (7/7), menghadirkan berbagai momen dan kegiatan penting. Rangkaian kegiatan terdiri dari: pertemuan tingkat tinggi Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kalimantan Barat, webinar desa wisata dan pengembangan ekonomi kreatif, kegiatan onboarding UMKM dan business matching pendanaan UMKM. Ada juga showcase produk UMKM Kalbar tahun 2022 dengan diadakannya Dekranasda Kalbar di dua lokasi; di Aula Gubernur Kalbar pada 4-7 Juli 2022 dan di Ayani Mega Mall pada 15-28 Juli 2022.

Deputi Gubernur BI Judi Agung mengatakan perekonomian kembali ditantang oleh perang antara Rusia dan Ukraina di tengah menurunnya jumlah pandemi di seluruh dunia. Keduanya berperan penting dalam rantai pasokan global, yang kemudian berujung pada krisis energi dan krisis pangan. Inflasi global meningkat tajam dan pertumbuhan ekonomi global melambat.

Meskipun Indonesia, khususnya Kalimantan Barat, juga sedikit diuntungkan dari kenaikan harga komoditas global seperti produk minyak sawit. “Di tengah situasi dunia yang terancam stagflasi, tentu patut kita syukuri, perkembangan ekonomi negara kita menunjukkan tren positif dan inflasi terkendali pada 3,5%, surplus perdagangan terus berlanjut,” kata orang yang menghabiskan waktunya. masa kecil di Pontianak.

Di tengah tantangan tersebut, kata dia, pemangku kepentingan harus berupaya mengendalikan harga pangan dan juga mencari sumber pertumbuhan ekonomi yang berasal dari dalam negeri. “Sektor UMKM dan pariwisata merupakan sektor yang dapat menopang perekonomian domestik,” tambahnya.

Acara di Saprahan Khatulistiwa sendiri merupakan salah satu upaya BI untuk meningkatkan sektor UMKM dan pariwisata. Ia berharap kegiatan Saprahan Khatulistiwa ini dapat mendukung momentum pemulihan sektor pariwisata dan UMKM di Provinsi Kalbar untuk mewujudkan semangat “Bulihkan Bersama, Pulih Lebih Kuat”.

Gubernur Kalbar Sutarmidji mengapresiasi acara ini karena selain digitalisasi keuangan di provinsi ini juga dapat mendorong promosi kedua sektor tersebut. “Saya yakin kegiatan Saprahan ini akan menjadi salah satu ikon promosi pariwisata dan produk UMKM di Kalbar. Kami melihat produk-produk yang dipamerkan benar-benar hasil karya UMKM Kalbar yang bisa kita tampilkan di event-event nasional maupun internasional,” kata Sutarmidji.

Menteri Koordinator Koperasi dan UKM Teten Masduki memberikan apresiasi pada acara Saprahan Khatulistiwa 2022 yang bertujuan untuk mempercepat pemulihan ekonomi Kalbar, khususnya bagi UMKM, pariwisata dan industri keuangan. “Rangkaian kegiatan Saprahan Khatulistiwa ini diharapkan dapat memperluas akses keuangan dan pemasaran bagi UMKM dan juga menghasilkan inovasi terbaik bagi upaya pemulihan ekonomi Kalbar,” ujarnya.

Sebagai informasi: Saprahan Khatulistiwa merupakan tahun kedua diselenggarakan setelah tahun lalu sukses. Saprahan Khatulistiwa sendiri merupakan singkatan dari; Semarak Pariwisata, UMKM dan Keuangan Kalbar, tahun ini mengangkat tema Sinergi Percepatan Pemulihan Ekonomi, UMKM dan Pariwisata Kalbar 2022.

Kepala BI Kalbar KPw Agus Chusaini mengatakan, rangkaian pra acara Saprahan Khatulistiwa 2022 sebenarnya sudah dimulai Mei lalu. Misalnya, BI Kalimantan Barat menawarkan pendidikan keamanan pangan dan program dukungan untuk UMKM. Ada pula dukungan sertifikasi halal dan kurasi produk UMKM Kalbar. Sementara itu, BI juga menjajaki digitalisasi pasar tradisional melalui program SIAP QRIS. Terakhir ada Jalan Forkopimda Gowes menuju Saprahan Khatulistiwa.

Sementara itu, pasca acara webinar dan workshop percepatan investasi di Kalbar juga akan digelar. “Ini untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan sejalan dengan program pemerintah,” tutup Agus. (ar)

Source: pontianakpost.jawapos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button