Resmikan Sidoagung sebagai desa perintis budaya • Radar Jogja
RADAR JOGJA – Kalurahan Sidoagung Kapanewon Godean telah ditetapkan sebagai desa percontohan budaya. Dengan penghargaan status ini, potensi budaya daerah ini harus dikembangkan dan dipertahankan. “Saya berharap komunitas yang kreatif dan inovatif akan dibarengi dengan gotong royong. Ke depan, Desa Sidoagung dapat meningkatkan statusnya sebagai desa yang mandiri secara budaya,” kata Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, pekan lalu.
Pilot Project Kampung Budaya merupakan program strategis Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIJ) Hamengku Buwono X. Pelaksanaannya diserahkan kepada kabupaten dan kota. Biaya tersebut berasal dari dana istimewa (Danais). Setidaknya ada beberapa hal yang diarahkan untuk menjadi desa yang mandiri secara budaya. Diantaranya kesenian, permainan rakyat, bahasa, sastra, masakan, kerajinan dan warisan.” “Peresmian ini akan menambah jumlah desa budaya perintis di Kabupaten Sleman,” tambahnya.
Sejauh ini Kabupaten Sleman sudah memiliki 19 desa budaya perintis dan 5 desa berstatus desa mandiri budaya. Semuanya menerima SK Gubernur DIJ. Selain itu, Danang mengatakan dengan peresmian tersebut, dukungan terkait pengembangan budaya dan ekonomi rakyat menjadi lebih mudah.
Kepala Desa Sidoagung Edy Utomo berharap peresmian ini dapat memotivasi seluruh warga untuk terus melestarikan budaya lokal. “Semoga pelantikan Sidoagung sebagai desa wisata perintis dapat memotivasi kita para pengurus dan seluruh masyarakat Sidoagung untuk menjadi desa yang mandiri secara budaya ke depan,” ujarnya. (lan/din).
Sleman
Source: news.google.com
