Pijar Park Kudus mengadakan lomba mural dan mengajak masyarakat untuk melestarikan alam - WisataHits
Yogyakarta

Pijar Park Kudus mengadakan lomba mural dan mengajak masyarakat untuk melestarikan alam

Omong-omong, objek wisata Taman Kudus Pijar adalah kawasan hutan, jadi saya ingin mengajak semua pihak untuk bersatu padu menjaga alam sekitar, agar tidak mengganggu keseimbangan alam sekitar.

KUDUS, JAWA TENGAH (ANTARA) – Pengelola Objek Wisata Taman Pijar di Desa Kajar, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah menggelar mural atau lomba melukis dengan menggunakan media mural dengan tema yang mengajak masyarakat untuk turut serta melestarikan alam sekitar. alam, Sabtu.

Lomba digelar di Kawasan Wisata Taman Pijar di Desa Kajar, kawasan hutan lindung Perum Perhutani, dengan menggandeng sejumlah mahasiswa yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan menggunakan tembok pembatas di dekat pintu masuk objek wisata.

Menurut ketua panitia lomba Glowing Mural Fest 2022, Muhammad Antono di Kudus, lomba mural ini mengangkat tema melestarikan lingkungan alam sekitar.

“Omong-omong, objek wisata Taman Kudus Pijar adalah kawasan hutan, jadi saya ingin mengajak semua pihak untuk bersatu menjaga alam sekitar, agar tidak mengganggu keseimbangan alam sekitar,” ujarnya.

Ada 17 entri, meskipun ada dua entri selama kompetisi yang tidak dapat mengikuti kompetisi tanpa informasi.

Tak hanya peserta dari Kudus, banyak juga yang datang dari luar daerah. Diantaranya ada yang dari Malang, Jawa Timur, Yogyakarta, Magelang, Blora dan Jakarta.

Ia berharap mural di dinding yang berada di kompleks yang sama dengan kios pedagang tersebut dapat merevitalisasi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang menempati teras Taman Pijar untuk mendukung pelaku UMKM lokal.

“Karena instagramable, tentu orang yang lewat tertarik untuk mampir untuk selfie. Karena di tempat ini juga ada pedagang, mudah-mudahan mereka juga akan berbelanja, termasuk pengunjung Taman Pijar, yang juga akan meramaikan usaha masyarakat sekitar,” ujarnya kepada Muhammad Anton.

Salah satu pelukis Kabupaten Blora, Ikhsan Trisnawan yang meraih juara pertama, mengaku tidak menyangka lukisan bertema Ibu Pertiwi ini bisa menang.

“Melalui lukisan ini saya hanya ingin mengungkapkan rasa cinta saya terhadap kondisi alam di Kabupaten Kudus yang penuh dengan pepohonan. Tentunya dengan tetap dijaganya penghijauan maka akan menghasilkan oksigen yang cukup, sehingga perlu dirawat bersama-sama,” ujarnya.

Peserta yang menjadi juara akan mendapatkan hadiah uang tunai, piala, sertifikat dan voucher menginap di Villa Pijar Park Kudus.

Baca Juga: Bupati: Penyebab Banjir Bandang di Kudus Karena Hutan yang Digunduli

Baca Juga: Pegunungan Muria di Kudus-Jawa Tengah Perlu Penghijauan untuk Menjaga Ketersediaan Air

Baca Juga: Hutan Gunung Rahtawu Kudus Terbakar

Baca Juga: Petani di Kudus Ikut Tanam 67.000 Bibit Pohon

Reporter: Ahmed Nazaruddin
Penerbit : Andi Jauhary
HAK CIPTA © ANTARA 2022

Source: www.antaranews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button