Peningkatan potensi wisata Kulonprogo yang diharapkan • Radar Jogja
RADAR JOGJA – Asita Volcano Cycling (AVC) Ring Of Jogja 2023 yang digelar pada 18 Februari mendatang diharapkan menjadi media yang kuat untuk promosi pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIJ), termasuk di Kulonprogo.
Wisata olahraga memiliki banyak pendukung. Pengalaman para peserta sebelumnya juga berasal dari berbagai daerah. Oleh karena itu, event ini cocok untuk menampilkan potensi wisata Bumi Binangun yang dijuluki Kulonprogo agar lebih dikenal.
“Salah satu jalur bersepeda yang dilalui di Kulonprogo adalah jalur Luna Maya. Jalur ini sangat eksotis. Saya hanya orang Jogja yang sudah berkali-kali lewat tanpa bosan. Apalagi orang luar dari Jogja,” kata PJ Bupati Kulonprogo Tri Saktiyana. saat audiensi dengan perwakilan ASITA (Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Indonesia) DIJ di kantornya kemarin (01/09).
Penyelenggara AVC 2023 Ring Of Jogja Andri Supriyanta Sasmita mengumumkan bahwa acara ini bertujuan untuk mempromosikan destinasi wisata selain wisata sepeda keliling DIJ. “Kulonprogo akan menjadi salah satu rute AVC 2023. Kami akan turut serta memperkenalkan dan mempromosikan obyek-obyek wisata di Kulonprogo melalui kegiatan ini,” kata Deputi Pengembangan Produk Asita DIJ.
Menurutnya, AVC 2023 Ring Of Jogja ditujukan untuk 500 peserta dari seluruh Indonesia. Pihaknya menggelar audiensi di seluruh pemda di DIJ untuk menciptakan sinergi. “Tentunya kami sangat mengharapkan dukungan dari pemerintah Kabupaten Kulonprogo untuk mensukseskan event tahunan ini,” ujarnya.
Ia menjelaskan, Kulonprogo memiliki banyak destinasi wisata yang sangat cocok untuk bersepeda. AVC 2023 Ring Of Jogja dijadwalkan menempuh jarak 220 kilometer untuk rute panjang dan 150 kilometer untuk rute pendek.(tom/din)
Bersepeda di Gunung Asita Kulonprogo
Source: news.google.com
