Pengembangan pariwisata merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan PAD di Kalteng
Rabu 24 Agustus 2022 | 14:21 WIB
| penulis:
Buku Catatan: Juli
Palangka Raya, InfoPublik – Staf Ahli Gubernur Kalteng bidang kemasyarakatan dan sumber daya manusia Suhaemi mengatakan, pengembangan potensi desa menuju pengembangan pariwisata dapat dilakukan sebagai salah satu strategi peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes).
Pengembangan pariwisata dapat dilihat dari berbagai aspek, baik dari ranah budaya maupun sedemikian rupa sehingga menciptakan daya tarik tersendiri untuk dikunjungi.
Hal itu disampaikan Suhaemi saat membuka kegiatan pelatihan pengembangan potensi desa wisata provinsi Kalteng 2022 di Hotel Aquarius Palangka Raya, Selasa (23/822).
Desa wisata, kata Suhaemi, merupakan komunitas atau masyarakat yang terdiri dari penduduk suatu wilayah terbatas, yang dapat berinteraksi langsung satu sama lain dalam satu arah, serta memiliki kepedulian dan kesadaran untuk berperan bersama dengan mengadaptasikan berbagai keterampilan individu.
“Desa wisata didirikan untuk memberdayakan masyarakat sehingga dapat berperan sebagai pelaku langsung untuk meningkatkan kemauan dan kepedulian dalam menyikapi potensi wisata atau lokasi atraksi wisata di sekitar desa masing-masing,” ujarnya.
Selain itu, desa wisata merupakan salah satu daya tarik wisata yang dapat dikembangkan dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
“Dalam membangun desa wisata, yang terpenting adalah komitmen antara pemerintah dengan perangkat desa, tokoh masyarakat dan organisasi desa untuk menjadikan desa tersebut sebagai desa wisata,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pengembangan desa wisata dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan menyediakan akses infrastruktur yang dibutuhkan. Pengembangan sangat penting agar dapat bersaing dengan wisata lain yang menampilkan keindahan alam yang indah mengingat Indonesia merupakan wilayah yang luas dan setiap daerah memiliki pesona keindahan tersendiri.
Ia juga menjelaskan, berdasarkan data yang ada, terdapat 41 desa wisata di Provinsi Kalteng yang tersebar di beberapa kabupaten. Diharapkan dengan adanya pelatihan ini dapat membantu desa lain untuk mengembangkan potensi yang ada sehingga dapat menambah jumlah desa wisata di provinsi Kalimantan Tengah.
(mitradiskominfokalteng/ek)
Anda dapat mengirim ulang, menulis ulang, dan/atau menyalin konten ini asalkan Anda mencantumkan sumbernya InfoPublik.id
Source: infopublik.id
