Menparekraf menyebut perekonomian sektor pariwisata meningkat tajam setelah kebijakan PPKM dicabut - WisataHits
Yogyakarta

Menparekraf menyebut perekonomian sektor pariwisata meningkat tajam setelah kebijakan PPKM dicabut

Menparekraf menyebut perekonomian sektor pariwisata meningkat tajam setelah kebijakan PPKM dicabut

Tampilan: 1.955

Kanalseven.com –

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan kegiatan ekonomi khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) meningkat tajam setelah kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dicabut pada akhir 2022. .

Iklan komindag

Hal itu disampaikan Sandiaga dalam keterangan pers bersama Menteri Koordinator Perekonomian (Menko) Airlangga Hartarto di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (30/1/2023) usai mengikuti rapat terbatas untuk menggenjot kegiatan ekonomi dan pariwisata menyusul pencabutan PPKM oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).

“Aktifitas ekonomi khususnya pariwisata dan industri kreatif meningkat signifikan, dengan tingkat hunian kamar mencapai 80-90 persen di beberapa destinasi bahkan mencapai 100 persen untuk destinasi terpopuler Bandung, Yogyakarta, dan Bali,” kata Sandiaga.

Seiring pemulihan sektor pariwisata, pemerintah menargetkan peningkatan jumlah wisman pada 2023. Untuk membantu mencapai tujuan itu, Menparekaf mengatakan jumlah penerbangan internasional juga akan ditambah.

“Pak Presiden sebelumnya telah mengeluarkan instruksi untuk mempercepat pengembangan kawasan ekonomi khusus (kawasan ekonomi khusus) wisata guna menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja,” ujarnya.

Selain itu, kata Sandiaga, pemerintah akan membantu menyelenggarakan berbagai kegiatan, mulai dari MICE (Pertemuan, insentif, kongres dan pameran), musik hingga olahraga, yang diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan dari dalam dan luar negeri.

“Ada juga deregulasi atau kemudahan implementasi acara diharapkan dapat memicu kegiatan MICE maupun kegiatan acara berbasis musik, berbasis olah raga, yang diharapkan mampu mendorong terciptanya wisman yang puncak kunjungannya mencapai 7,4 juta, dan pergerakan pariwisata nusantara sebanyak 1,4 miliar pergerakan wisman,” jelasnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button