Menghadirkan romansa dengan latar budaya solo, film Mengumpulkan Janji Cinta siap meniduri Anda - WisataHits
Jawa Tengah

Menghadirkan romansa dengan latar budaya solo, film Mengumpulkan Janji Cinta siap meniduri Anda

JAKARTA – Film Nagih Janji Cinta yang sempat ditunda penayangannya pada November 2022 akhirnya dipastikan tayang perdana pada 8 Desember mendatang. Film yang disutradarai oleh Riski Balki dan diproduseri oleh Agustinus Sitorus ini dibintangi oleh Marsha Aruan, Irzan Faiq, Sudjiwo Tejo, Ady Sky, Wanda Hamidah, Deven Christiandi Putra, Frislly Herlind, Ghea Indrawati dan masih banyak aktor lainnya.

Penundaan perilisan film bergenre komedi romantis ini karena pertimbangan tim produksi yang merasa genre Nagih Jatuh Cinta lebih pantas ditayangkan di akhir tahun.

“Kami memilih 8 Desember 2022 sebagai waktu yang tepat. Sehingga kita bisa bergembira bersama di bulan Desember dan merayakan akhir tahun sebagai momen yang tepat untuk melihat kebersamaan Nagih Janji Cinta,” kata Agustinus Sitorus dalam jumpa pers di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis, 1 April 2018.

Sutradara Riski Baiki dengan percaya diri mengatakan bahwa romansa yang ditampilkan dalam film tersebut akan dibungkus dengan komedi segar, seperti yang diperlihatkan dalam trailer yang dirilis. “Trailernya saja sudah bikin deg-degan, nanti ke bioskop gimana. Jadi kamu harus menontonnya agar bisa mengumpulkan sumpah cinta, tidak hanya dari pacarmu tapi mungkin juga dari keluargamu,” kata Baiki dalam keterangan tertulis.

Selain menyuguhkan kisah cinta, Nagih Janji Cinta juga menampilkan nuansa Indonesia dengan memilih Solo sebagai lokasi syuting. Agustinus sebagai produser juga memberikan alasannya.

“Kami ingin menampilkan komedi romantis, tapi dengan latar belakang budaya. Kenapa kami memilih Solo karena saat itu Solo sedang menjadi pusat budaya yang sedang hype saat itu dan saat itu tokohnya diwakili oleh Mas Gibran (Walikota). Di satu sisi, film (syuting) di Solo juga masih cukup langka, tidak begitu kaya di Jogja, padahal akar budaya Solo cukup kuat,” ujarnya.

Simon Siagian, produser eksekutif, menilai kisah cinta saja tidak cukup menarik untuk dipublikasikan. Dia ingin sesuatu yang berbeda ditampilkan di luar kisah cinta. “Ada banyak komedi romantis, genrenya ‘umum’. Lalu apa yang membuat orang-orang menontonnya ketika nanti ada film yang lagi ngetren dengan genre yang sama? Tapi ketika mendengar saya akan mendalami budaya Solo dari sisi kebangsawanan Solo, saya suka yang seperti itu,” ujarnya.

Nagih Janji Cinta sendiri mendapat dukungan penuh dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming. Ia mengapresiasi dan berharap masyarakat dapat menikmati film ini.

“Proyek ini merupakan kerjasama antara PIM Pictures dengan Pemerintah Kota Surakarta. Saya senang kota Solo dipilih sebagai lokasi syuting, dengan tetap fokus pada budaya lokal. Sehingga kita bisa melihat film komedi romantis di layar lebar dengan latar lokasi wisata di kawasan metropolitan Solo. Terima kasih sudah mempercayakan kami untuk setting film Nagih Janji Cinta di Solo,” ucapnya

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button