Lembur Paniisan Tukangeun Selabintana, Spot di Sukabumi Cocok untuk penyembuhan
SUKABUMIUPDATE.com – Kangen banget sama tempat wisata asli di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat ini. Sejuk karena berada di kaki Gunung Gede Pangrango, namun tidak terlalu jauh dari pusat kota, Paniisan Tuaneun Selabintana sangat cocok untuk penyembuhan.
Seperti namanya, lokasinya sebenarnya berada di belakang salah satu hotel legendaris di Sukabumi, Selabintana. Tempatnya tersembunyi di balik hijaunya perkebunan teh dan lebatnya hutan pegunungan dan dijuluki lembur Paniisan disebut Cakrawala.
Cakrawala terletak di Desa Perbawati, Desa Perbawati, Kabupaten/Kabupaten Sukabumi. Tempat eksotik yang dibuat sejak tahun 2001 ini baru akan benar-benar dikelola untuk wisatawan hingga tahun 2022.
Baca Juga: Andri Sebut Kerukunan Umat Beragama Kunci Sukses Kota Sukabumi
Setelah menapaki jalan berbatu khas perkebunan teh, kami menjumpai padang rumput yang dibelah oleh sungai jernih dengan bebatuan besar di banyak tempat.
Oxygen tour dimana pengunjung dijamin akan merasakan kesejukan udara pegunungan setibanya di lokasi ini. Resa, salah satu pengelola Desa Cakrawala mengatakan, keindahan alam seperti suasana alam, pepohonan yang rindang, udara yang segar serta sungai yang jernih dan mengalir menjadi daya tarik utama Desa Cakrawala.
Karena alam saja tidak cukup, pihak pengelola pun menyiapkan sejumlah fasilitas agar pengunjung betah berlama-lama, seperti: B. Serangkaian anjungan bambu yang tidak harus disewa. Di sini juga terdapat toilet bersih dan mushola yang melengkapi momen berkualitas bagi wisatawan menikmati ciptaan Tuhan.
Baca Juga: Mahasiswa Ini Ditangkap Karena Mengajukan Proposal Palsu Berkedok Undangan Nikah
“Ada juga kolam pemancingan bagi yang hobi mancing. Sungainya yang jernih bisa digunakan untuk bermain air, tapi tetap harus hati-hati,” lanjut Resa kepada sukabumiupdate.com.
Bagi yang suka camping, Kampung Cakrawala menjadi salah satu tempat yang direkomendasikan. Harga tiket masuknya Rp 10.000 per orang dan Rp 30.000 bagi yang ingin berkemah.
Source: news.google.com
