Kado imlek, harga tiket 3 rute domestik ini dijual lebih murah - WisataHits
Yogyakarta

Kado imlek, harga tiket 3 rute domestik ini dijual lebih murah

Kado imlek, harga tiket 3 rute domestik ini dijual lebih murah

Liputan6.com, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengumumkan kabar gembira menjelang Tahun Baru Imlek 2023.

Seperti diketahui, libur Imlek biasanya disambut dengan berbagai kunjungan wisatawan lokal maupun internasional.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengumumkan harga penerbangan domestik mulai turun.

“Selain harga Avtur yang turun, sebagian besar maskapai di Indonesia menerapkan harga tiket yang jauh lebih murah dibandingkan bulan-bulan sebelumnya,” tulis Sandiaga Uno dalam unggahan Instagramnya yang dikutip Kamis (1/12/2023).

“Mudah-mudahan dengan harga yang lebih terjangkau ini semakin meningkatkan minat wisatawan berwisata #DiIndonesiaAja sehingga perekonomian pulih dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja,” ujarnya.

Mengunggah foto kejutan di awal tahun 2023, Sandiaga Uno memaparkan sederet harga tiket pesawat domestik yang turun sebagai berikut:

– Jakarta – Bali: turun menjadi sekitar Rp 700.000 (turun dari Rp 1,3 juta – 3 juta)

– Jakarta – Surabaya: turun menjadi sekitar Rp 600.000 (turun dari Rp 1 juta)

– Jakarta Jogja: turun menjadi sekitar Rp 400.000 (turun dari Rp 1 juta)

Sebelumnya, Sandiaga Uno mengatakan Indonesia siap menyambut wisatawan mancanegara, termasuk wisatawan mancanegara asal China.

Pasalnya, situasi pandemi Covid-19 sudah terkendali dan masyarakat Tionghoa akan berlibur merayakan Imlek dalam waktu dekat. Derajat imunitas atau kekebalan masyarakat Indonesia sudah di atas 98 persen.

Tercatat juga ada beberapa permintaan dari maskapai internasional China untuk membuka penerbangan langsung ke Jakarta dan Bali, seperti Air China, China Eastern dan China Southern.

. Diharapkan maskapai penerbangan nasional seperti Garuda, Lion Air dan Batik dapat memenuhi keinginan penerbangan langsung tersebut, menurut laman resmi Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif.


China pada hari Sabtu menandai hari pertama “Chun Yun,” periode perjalanan Tahun Baru Imlek selama 40 hari yang dikenal sebelum pandemi sebagai migrasi tahunan terbesar di dunia, berjuang untuk mengatasi lonjakan besar pelancong dan penyebaran COVID- 19 Infeksi…

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button