Diduga terkena serangan jantung, pendukung Kongres Muhammadiyah meninggal dunia di Solo
Muktamirin asal Medan, Iswar Iwan Angta, 64 tahun, dikabarkan meninggal dunia di Solo. Iwan adalah seorang tamtama kongres untuk cabang Tanjung Sari di Medan.
Iswar yang tergabung dalam Muhammadiyah Cabang Tanjung Sari Timur tiba di Solo dengan menaiki bus wisata bersama puluhan penggembira lainnya.
Iswar, yang menderita kelainan jantung bawaan, terjatuh di kapal feri dari Bakahuni ke Merak. Rombongan membawa Ivan ke Solo. Di Solo ia tidak dirawat di rumah sakit karena berencana kembali ke Medan.
Menanggapi hal tersebut, Ketua PCM Tanjung Sari Muhammad Yusuf mengatakan, Tanjung Sari membelikan PCM tiket pulang ke Medan untuk berobat di kampung halamannya. Namun, sebelum dipulangkan, Iwan kembali ke Rahmatullah sekitar pukul 02.20, Minggu (20/11).
Muhammad Yusuf berterima kasih kepada PP Muhammadiyah yang telah menjenguk almarhum Iswar di lokasi kostnya, SMP Muhammadiyah 1 Kertasura, Solo.
“Pak Marpuji Ali memberikan hormat dan membantu dalam proses kepulangannya,” kata Muhammad Yusuf seperti dikutip Suara Muhammadiyah, Minggu (20/11).
Selain PP Muhammadiyah, hadir pula Pimpinan Wilayah Sumut dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kota Medan.
Selain itu, Ketua Panitia Muktamar Marpuji Ali juga mengunjungi Ketua Muhammadiyah Cabang Kertasura Solo. Rencananya, Ketua PP Muhammadiyah lainnya, Muhajir Effendi, juga akan hadir.
Saat ini sedang dilakukan persiapan pemulangan jenazah Anggota Iswan Iwan ke Medan. 
Source: news.google.com
