Bukit Peramun Dipilih Positif Pariwisata, Pemkot Arsel Dapat Dukungan Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif
BERITA TANJUNGPANDAN, BABEL – Pengelola destinasi wisata Bukit Peramun, Arsel Community, menerima peralatan canggih dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Sabtu (12/10).
Peralatan digital mulai dari laptop untuk developer, kamera, drone, kacamata night vision hingga lemari pengering telah disediakan pemerintah untuk mendukung pengembangan destinasi wisata berbasis masyarakat.
Penyampaian dukungan ini karena tujuan wisata hutan digital ini dipilih di lima lokasi proyek percontohan untuk program wisata ramah iklim melalui dekarbonisasi dan ekowisata.
“Semoga alat penilaian yang diberikan dapat digunakan untuk membuat konten audio-video dan memperkaya sistem aplikasi kami di masa mendatang. Ini juga memperkaya manajemen pesanan dan pembayaran melalui pemesanan web dengan dukungan server yang kuat, ”kata Adong, Kepala Komunitas Arsel.
Pengembangan destinasi wisata hutan digital menjadi fokus pengembangan Komunitas Arsel dalam beberapa tahun terakhir. Karena digital dianggap penting karena bisa menjangkau batas ruang dan waktu.
Aplikasi juga dikerjakan dengan peralatan yang ada. Memberikan dukungan berdasarkan kebutuhan pengelola destinasi digunakan saat memperbarui aplikasi dan konten iklan yang ada.
“Apalagi nanti aplikasinya akan kita update karena masih menggunakan konten lama yang sebenarnya tidak sesuai dengan spesifikasinya, makanya sering terjadi bug. Antara lain, untuk pengelolaan digital Bukit Peramun, kami kehabisan 1 PC (Personal Computer), 1 Desktop, 2 Laptop karena tidak memenuhi spesifikasi,” kata Adong.
Dukungan perangkat digital tersebut nantinya akan digunakan masyarakat untuk membuat konten promosi baik Bukit Peramun maupun destinasi wisata berbasis masyarakat lainnya di Pulau Belitung.
Menurutnya, tools tersebut akan segera dipelajari untuk menghasilkan konten yang bagus. Termasuk keterlibatan anak muda dengan semangat agar konten yang dihasilkan sesuai dengan tren terkini.
Sementara itu, Sub Koordinator Strategi dan Komunikasi Pariwisata Alam, Budaya, dan Seni Direktorat Pariwisata Minat Khusus, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nurul Hasmi mengatakan, di antara peralatan yang disediakan menemukan drone untuk patroli area serta membangun kapasitas situs web dengan membeli server premium.
Ditambah dua laptop untuk pengembangan dan pengelolaan konten, alat pembuat foto dan video untuk pembuatan konten, lemari kering untuk perawatan peralatan.
“Kami sebelumnya sudah sepakat dengan pihak manajemen Bukit Peramun kalau berbasis digital, kami ingin Bukit Peramun lebih dipromosikan, baik nasional maupun internasional,” ujarnya.
Penyerahan bantuan dari Program Percontohan Dekarbonisasi dan Ekowisata dilaksanakan oleh Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif di lima lokasi di Bali, Malang, Berau dan Sorong Papua.
“Nanti mungkin ada di daerah lain dan di tempat lain. Bagi kami manajemen itu penting, kalau bagus dan ada inovasi, maka kita bisa bekerja sama dan didukung oleh pemerintah,” ujar Nurul. (Jernih)
Source: news.google.com
