Biro Perpustakaan dan Arsip Kota Yogyakarta luncurkan wisata literasi

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Wisata literasi tidak hanya ditujukan sebagai gaya hidup dan sumber belajar, tetapi dapat menyenangkan bagi masyarakat dan pelajar.

Sehingga ketika masyarakat berkunjung ke perpustakaan, mereka tidak hanya sekedar mencari informasi atau pengetahuan, tetapi dapat merasakan suasana yang berbeda sesuai dengan passion mereka, baik itu kenyamanan atau hal lainnya.

Nunun Zulaikha, Kepala Bidang Pengelolaan dan Pengembangan Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, mengatakan wisata literasi merupakan salah satu alternatif mengisi waktu luang masyarakat di hari libur.

“Misalnya salah satunya (wisata literasi) di kota Yogyakarta pada hari Sabtu karena kebetulan ada anak sekolah di sana yang libur. Jadi kita sediakan Saskia dimana ada kesenangan di perpustakaan pada hari Sabtu,” kata Nunun kepada tim media di Perpustakaan Kota Jogja, tak jauh dari Jalan Suroto No 9, Desa Kotabaru, Kemendiknas Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Rabu (14/9/). 2022).

Baca Juga: Peringatan Hari Kunjungan Perpustakaan, Ini Harapan Pemkot Yogyakarta

Hal ini dapat digunakan oleh masyarakat untuk belajar sambil bermain.

Di bidang wisata literasi, pihaknya juga menawarkan layanan internet gratis, bacaan ringan, majalah dan koran.

Pihaknya juga terus membidik kelompok pelajar hingga masyarakat umum untuk menggairahkan wisata literasi.

Wisata ini juga dapat dijadikan sebagai pusat informasi bagi anak-anak perpustakaan.

Untuk menyukseskan hal tersebut, pihaknya telah bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Kependudukan dan Keluarga Berencana Kota Yogyakarta.

Tahun ini, pihaknya menargetkan 395 pengunjung wisata literasi dalam satu tahun.

Baca juga: Kompas Gramedia dukung semangat literasi dan sumbangkan buku bacaan ke perpustakaan

Hal itu juga ditetapkan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta.

Namun kenyataannya, aktivitas pengunjung perpustakaan di kota Yagyakarta lebih dari data tersebut.

Wisata literasi umumnya terdapat pada layanan baca tetap yaitu Perpustakaan Alternatif Wilayah Selatan Kota Yogyakarta dan Perpustakaan Kota Yogyakarta.

Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa partainya mendorong layanan membaca.

“Untuk layanan membaca dengan mobil keliling biasa di sekolah-sekolah dan untuk beberapa desa. Kami juga mendukung beberapa kegiatan beberapa instansi,” pungkasnya. (Tribujogja.com)

Source: jogja.tribunnews.com