Bima Arya Bicara Strategi Hadapi Krisis Global di Rakernas JKPI

menciak

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) menggelar IX. Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Banyak agenda yang dibahas dalam pertemuan yang dihadiri oleh 44 delegasi dari kota/kabupaten se-Indonesia. Selain membahas penguatan identitas dan pelestarian kota bersejarah, juga dibahas strategi penanggulangan resesi global.

Ketua Biro JKPI Bima Arya mengatakan Rakernas di Palembang sangat strategis karena daerah saat ini menghadapi situasi di persimpangan jalan.

“Di satu sisi kita ingin mencapai pemulihan ekonomi, tetapi di sisi lain krisis sedang membayangi. Prediksinya tahun depan kita akan menghadapi krisis, tahun depan resesi global,” kata Bima Arya.

Bima mengatakan, salah satu strategi menghadapi krisis global adalah fokus pada pembangunan di bidang cagar budaya dan pariwisata budaya.

“Pertama, pasarnya bisa menjadi pasar domestik. Kedua, katanya saat resesi akan membuat orang stres dan mencari tempat wisata yang murah. Ini perlu dimaksimalkan,” kata Bima.

Namun, lanjut dia, perlu komitmen yang kuat dari semua pengambil kebijakan, terutama kepala daerah, yang juga perlu didukung oleh pemerintah pusat.

“Jika presiden meminta kepala daerah untuk meningkatkan penggunaan komponen lokal dalam belanja daerah minimal 40 persen karena diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 1 persen, maka komitmen pusat juga harus fokus pada pembangunan yang maksimal.” warisan budaya kita , pasti bisa lebih dari 1 persen,” jelasnya.

“Kekayaan alam bisa habis, inflasi bisa terjadi kapan saja. Tapi warisan dan budaya kita abadi. Ini akan terus dinikmati dan diturunkan dari generasi ke generasi,” tambah Wali Kota Bogor.

Rakernas kali ini, kata Bima, menegaskan komitmen pemerintah kota/dinas bersama pemerintah pusat untuk melanjutkan pengembangan cagar budaya dan cagar budaya. “Tidak hanya dalam konteks pariwisata, tetapi juga untuk melestarikan nilai-nilai warisan budaya kita,” imbuhnya.

Rakernas JKPI di Kota Palembang juga memutuskan Kota Semarang menjadi tuan rumah Rakernas JKPI 2023. Pergantian kepemimpinan ketua biro dari Bima Arya menjadi Wali Kota Palembang Harnojoyo juga dilakukan.

Rakernas juga dimanfaatkan delegasi dari Kota Bogor untuk mempresentasikan seni budaya. Juga dipamerkan karya Sanggar Edas, yang disutradarai oleh seniman Kota Hujan Ade Suarsa. [] ricky

Source: news.google.com