Berkenalan dengan Kondur Gangsa di Sekaten Jogja dan Udhik-udhik Sedekah Raja - WisataHits
Yogyakarta

Berkenalan dengan Kondur Gangsa di Sekaten Jogja dan Udhik-udhik Sedekah Raja

Jogja

Prosesi Kondur Gangsa dalam rangkaian acara Sekaten Jogja berlangsung pada Jumat malam (7 Oktober). Kalian bisa lihat apa itu Kondur Gangsa dan betapa serunya acara tersebut disini Detik Jawa Tengah Tadi malam.

Keraton Ngayogjokarto Hadiningrat kembali menggelar sekat setelah sempat vakum dua tahun sebelumnya. Dalam pelaksanaan Sekaten terdapat prosesi yang disebut dengan Kondur Gangsa, yaitu upacara pengembalian Gamelan Sekati dari Masjid Gedhe ke Keraton.

Ratusan warga memadati pelataran Masjid Agung Jogja pada Jumat malam (7 Oktober) untuk menyaksikan prosesi Kondur Gangsa.

Komandan Urusan Pangulon Keraton Yogyakarta KRT Jayaningrat mengatakan, ada beberapa rangkaian acara dalam prosesi Kondur Gangsa.

“Arak-arakan pertama, Ngarsa Dalem miyos (Sultan ke Masjid Gedhe), kemudian menyebar Udhik-udhik di Pagongan,” kata Jayaningrat, Jumat malam (10/7/2022).

“Setelah menebar udhik-udhik, tetap ikuti protokol Nabi Muhammad SAW. Setelah Kondur (Sultan kembali) sambil menunggu berakhirnya acara Gangsa Kondur,” tambahnya.

Menurut Jayaningrat, salah satu momen yang ditunggu-tunggu masyarakat adalah pembagian langsung udhik-udhik oleh Sultan. Udhik-udhik adalah simbol sedekah raja kepada rakyatnya. Udhik-udhik terdiri dari bunga, koin, beras dan biji-bijian.

Udhik-udhik tidak hanya diharapkan oleh warga Jogja dan sekitarnya, tetapi juga diburu oleh beberapa wisatawan dari luar daerah. “Tadinya pas penuh, saya lanjut ikut. Pas dilempar sultan, alhamdulillah dapat,” kata Adri, turis asal Lampung.

Turis lain dari Jakarta, Tata, mengaku tidak mendapatkan udhik-udhik karena antusias masyarakat untuk berebut: “Saya tidak bisa karena saya langsung minggir. Omong-omong, itu penuh di tengah, kerumunan langsung penuh,” kata Tata.

“Saya rasa itu sangat menarik, seharusnya ada banyak. Jangan hanya selfie tapi lebih ke budaya karena tidak hanya menarik untuk dilihat tetapi ada banyak filosofi di sana, “tambah Tia menanggapi acara Kondur Gangsa.

Tonton video “Kafe disegel tanpa izin di Babarsari, ada perlawanan”.
[Gambas:Video 20detik]
(dil/dil)

Source: www.detik.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button