Bank DKI Kembangkan Digitalisasi Pembayaran Via JakOne Mobile, Transaksi Capai Rp 11 Triliun
TEMPO.CO, jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengapresiasi kerja keras Bank DKI dalam mengembangkan transaksi pembayaran digital melalui JakOne Mobile.
Kinerja PT Bank DKI pada Juli 2022 menghasilkan pertumbuhan transaksi melalui JakOne Mobile sebesar 29,42 persen atau 477.262 year-on-year (YoY).
“Selain transaksi QRIS, jumlah pengguna JakOne Mobile juga mencapai 1,7 juta pengguna hingga Juli 2022,” kata Riza dalam keterangannya, Minggu, 11 September 2022.
Pengguna tersebut, kata Riza, mencatat volume transaksi hingga 12 juta dengan nilai nosional lebih dari Rp 11 triliun. Artinya masyarakat di Jakarta sudah mulai terbiasa dengan transaksi non tunai.
“Ini hasil yang sangat bagus dan kami yakin akan terus berkembang ke depannya,” kata Wakil Gubernur DKI itu.
Riza juga mengapresiasi kegiatan Cashless Day 2022. Kegiatan ini mengajak seluruh masyarakat untuk membiasakan diri terbuka dengan perkembangan teknologi yang membawa kemudahan dan kenyamanan.
Apalagi dengan berbagai perkembangan teknologi di bidang transaksi.
Pemprov DKI Jakarta mendukung penuh inovasi atau pengembangan dan sosialisasi transaksi pembayaran digital atau cashless payment untuk meningkatkan inklusi keuangan di kota Jakarta.
“Pertama kita harus meningkatkan sosialisasi, menciptakan pemahaman sampai diterima dan dibawa oleh masyarakat dan suatu saat akan menjadi kebiasaan. Perubahan memang tidak mudah, tapi dengan strategi yang berbeda semuanya bisa mengarah pada perubahan,” kata Wakil Gubernur DKI itu.
Bank Indonesia mendorong digitalisasi pembayaran di Indonesia dengan memperkenalkan kode QR (Quick Response). Kode QR digunakan untuk pembayaran melalui aplikasi e-money berbasis server atau mobile banking yang disebut QR Code Indonesian Standard (QRIS).
QRIS mengusung semangat UNGGUL (Universal, Mudah, Menguntungkan, dan Langsung). Tujuannya adalah untuk mendorong efisiensi transaksi, mempercepat inklusi keuangan dan mendorong UMKM, yang pada gilirannya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Bank DKI menggandeng Bank Indonesia melakukan inovasi pengembangan sistem digitalisasi pembayaran. Oleh karena itu, diharapkan kegiatan Cash Free Day 2022 dapat mengedukasi dan mensosialisasikan kepada masyarakat tentang digitalisasi pembayaran yang berkembang di kota Jakarta.
Kegiatan ini dinilai berhasil merangsang minat masyarakat Jakarta untuk merasakan inovasi transaksi cashless yang dikembangkan oleh Bank DKI. Saat ini teknologi berkembang begitu pesat sehingga berbagai aktivitas dapat dilakukan secara digital, salah satunya melalui telepon seluler. “Sekarang sistem transaksi online sudah tersebar di berbagai tempat belanja di Jakarta,” ujarnya.
Baca Juga: Bank DKI Adakan Cash Free Day Mulai Hari Ini Hingga Lusa, Pelatihan Transaksi Digital
Source: metro.tempo.co
