ASEAN Tourism Forum 2023, delegasi dari berbagai negara akan menjajaki pariwisata Yogyakarta
TEMPO.CO, jakarta – Berbagai persiapan masih dilakukan untuk ASEAN Tourism Forum 2023 (ATF) pada 2-5 Februari 2023 di Yogyakarta. Salah satunya terkait paket wisata Yogyakarta discovery yang disediakan panitia untuk peserta dari berbagai negara.
Sekretaris Panitia Pelaksana ASEAN Tourism Forum 2023 Bobby Ardianto mengatakan paket wisata gratis akan disediakan untuk para delegasi pra tur dan tur surat di sela-sela pertemuan ATF 2023. “Untuk pra tur nanti tanggal 2 Februari ada tiga paket wisata yang dihadiri pembeli atau delegasi yang wajib dan gratis,” ujarnya, Rabu 18 Januari 2023.
Ada tiga paket wisata pra tur siap. Pertama, paket wisata menelusuri poros filosofi Yogyakarta, dimulai dengan kunjungan ke Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Taman Sari, diakhiri dengan makan malam di salah satu hotel di kota Yogyakarta.
Kedua, paket wisata eksplorasi kawasan kerajinan perak dan desa wisata di Kota Gede, Yogyakarta diakhiri dengan makan malam di HEHA Sky View Gunung Kidul. Ketiga, paket wisata ke Desa Wisata Nanggring Sleman, Museum Ullen Sentalu, Jamu Gendong Center di Sleman dan makan malam di Gudeg Yu Djum.
Untuk tur suratpanitia menjadwalkannya pada 6 Februari 2023 setelah pertemuan ATF 2023. Menurut Bobby, paket final mendapat dukungan penuh dari masing-masing dinas pariwisata di Kota Yogyakarta, Kulon Progo, Bantul, Sleman, dan Kabupaten Gunungkidul.
“Semua gratis Per pembeli kecepatan tur surat itu. Mereka memperpanjang dua malam dan tiga malam di DIY untuk menindaklanjutinya, ”kata Bobby.
Namun menurut Bobby, tur surat Peserta ATF tidak wajib memilih untuk melakukan perjalanan mandiri atau membeli paket perjalanan berbayar yang ditawarkan oleh anggota Asosiasi Perusahaan Travel Indonesia (Asita). Anggota Asita juga menawarkan paket wisata berbayar sehingga momentum ATF tidak hanya dirasakan oleh para pelaku pariwisata DIY.
Bobby mengatakan Asita menjajaki paket perjalanan ke lima destinasi wisata prioritas di Indonesia. “Ada yang ke Danau Toba, ada yang ke Labuan Bajo karena ATF ini bukan hanya momentum untuk Yogyakarta saja,” ujarnya.
Peluang di ATF 2023
Menurut Bobby, penyelenggaraan ATF 2023 di Yogyakarta merupakan kesempatan bagi setiap pengelola destinasi wisata di lima kabupaten/kota untuk bertemu dengan para pembeli dengan menunjukkan kelebihan masing-masing. Ia juga berharap pengelola destinasi wisata di Do-It-Yourself bersedia dikunjungi tamu asing dengan berusaha memberikan pelayanan berstandar internasional.
“Mau tidak mau, suka tidak suka destinasi pariwisata DIY harus sadar untuk meningkatkan kualitasnya dengan standar pelayanan internasional,” kata Bobby yang juga menyinggung target Yogyakarta menjadi destinasi wisata unggulan pada tahun 2025 menjadi Asia Tenggara.
Baca juga: Bengkel Kebun Binatang Yogyakarta 89 Tahun, gagasan Sultan HB VIII awalnya bernama Kebun Rojo
Selalu update informasi terbaru. Tonton breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di channel Telegram “http://tempo.co/”. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Source: news.google.com
