Air terjun mendung di Kabupaten Bengkayang, sang panglima perang tertinggi dan legenda melawan ular sanca ular piton - WisataHits
Jawa Barat

Air terjun mendung di Kabupaten Bengkayang, sang panglima perang tertinggi dan legenda melawan ular sanca ular piton

TEMPO.CO, jakarta – Provinsi Kalimantan Barat memiliki objek wisata Air Terjun Berawan, tertinggi di wilayah tersebut. Jika mendengar namanya, kebanyakan orang yang tidak mengetahui sejarahnya pasti akan membayangkan ada awan yang menghiasi air terjun atau cascade tersebut. Tapi bukan itu masalahnya, karena nama Berawan berasal dari bahasa Dayak berawan apa arti emas.

Fakta tentang air terjun mendung

Air terjun ini terletak di Dusun Biang, Desa Bengawan, Kecamatan Sejuang, Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat. Tempat wisata ini tidak pernah sepi pengunjung karena dikenal sebagai air terjun tertinggi di Kalimantan Barat. Karena julukannya, pengunjung yang datang dari luar kota bahkan luar pulau rela datang jauh-jauh untuk memuaskan rasa penasarannya. Air terjun mendung ini juga merupakan salah satu air terjun terbaik di Pulau Kalimantan.

Air terjun ini berada di anak sungai Biang pada ketinggian 160 mdpl dengan debit air terjun mencapai 75 meter. Tak heran, disebut sebagai air terjun tertinggi. Aliran air terjun dengan luapan yang sangat deras akan sangat menghubungkan suasana dengan alam. Anda bisa menikmati jernihnya air terjun di waduk di bawah aliran air yang keluar. Batu-batu besar yang mengelilingi air terjun menjadi tempat yang tepat untuk duduk menikmati keindahan alam ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

Jika Anda datang berkunjung saat musim hujan, disarankan untuk berhati-hati dan selalu waspada. Hal ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan ketika air sungai di atas air terjun tiba-tiba mengalir begitu deras sehingga terjadi aliran air yang tinggi. Tidak ada penjaga, dikhawatirkan pengunjung hanyut dan tersesat. Oleh karena itu disarankan untuk berhati-hati saat berkunjung dan menjaga diri dengan baik.

Legenda panglima perang melawan UIar raksasa

Terbentuknya Air Terjun Mendung ternyata berlatar belakang sebuah legenda yang diyakini masyarakat setempat. Dikatakan bahwa ada pertarungan antara ular raksasa dan panglima perang. Pengetahuan dan kekuatan supernatural Warlord sangat luar biasa, memungkinkannya untuk mengalahkan ular raksasa itu. Komandan memotong tubuh ular saat pertempuran berlangsung. Bagian tubuh ular yang terpotong itu tiba-tiba berubah menjadi air terjun yang sangat besar dan tinggi.

Cara menuju ke lokasi Air Terjun Mendung

Untuk menuju tempat air terjun, Anda dapat menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua. Jika Anda berangkat dari Kota Bengkayang, dibutuhkan waktu sekitar 45 menit. Setelah sampai di titik awal lokasi, Anda masih harus berjalan kaki sekitar 30 menit.

Namun bagi Anda yang mengendarai sepeda motor, Anda bisa langsung turun di tepi air terjun untuk kemudian menuruni tebing dalam waktu sekitar lima menit. Tidak ada tiket masuk Air Terjun Berawan, Anda hanya perlu membayar Rp 5.000 untuk menitipkan kendaraan pada warga setempat.

NABILA RAMADHANTY PUTRI DARMADI

Baca Juga: Nikmati Keindahan Rain Vortex Changi Singapura, Air Terjun Dalam Ruangan Tertinggi di Dunia

Selalu update informasi terbaru. Lihat berita terkini dan berita unggulan dari Tempo.co di kanal Telegram Tempo.co Update. Klik gabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button