9 Makam Termegah di Dunia, Ada Taj Mahal dan Makam Lenin
TEMPO.CO, jakarta – Sebuah makam tua bercerita banyak tentang waktunya. Sayangnya, banyak kuburan telah hancur karena usia atau bencana. Untungnya, banyak makam kuno masih ada sampai sekarang di bawah perlindungan bangunan megah.
Seperti yang dilaporkan Times of India, inilah makam-makam megah yang menjadi tempat wisata menarik di seluruh dunia.
1. Shah-i-Zinda, Samarkand, Uzbekistan
Ini adalah salah satu mausoleum paling terkenal di Asia Tengah. Shah-i-Zinda (artinya raja yang hidup) di Samarkand, Uzbekistan memiliki empat gang melengkung. Menurut legenda, Kusam ibn Abbas, sepupu Nabi Muhammad, dipenggal di sini. Tapi dia membawa kepalanya sendiri ke dalam sumur atau taman surga di mana dia tinggal sampai hari ini.
2. Makam Cyrus Agung, Iran
Pendiri Kekaisaran Achaemenid kuno dimakamkan di makam Cyrus Agung. Makam ini terletak di Pasargadae, sebuah situs arkeologi di Provinsi Fars, Iran. Dia hidup pada abad ke-6. Makamnya sekarang menjadi monumen terpenting di Pasargadae. Makam digeledah oleh Alexander, ditemukan beberapa barang berharga seperti tempat tidur emas, peti mati emas dan meja, dan beberapa ornamen bertatahkan batu mulia.
3. Makam Jahangir, Lahore, Pakistan
Terletak di tepi Sungai Ravi, makam abad ke-17 ini milik Kaisar Mughal Jahangir. Makam yang terkenal itu dibangun oleh putranya hampir 10 tahun setelah kematian ayahnya. Ini adalah makam yang indah dan objek wisata utama di Lahore.
4. Taj Mahal, Agra, India
Situs bersejarah Taj Mahal, Agra Uttar Pradesh, India (19/3). Taj Mahal dibangun oleh Raja Mughal Shah Jahan untuk istri ke-14nya, Mumtaz Mahal, yang meninggal saat melahirkan. TEMPO/Wishnu Agung Prasetyo
Taj Mahal tidak perlu diperkenalkan. Monumen Cinta atau Kecantikan marmer putih di Agra dibangun oleh Kaisar Mughal Shah Jahan untuk mengenang istri tercintanya Mumtaz Mahal yang meninggal saat melahirkan. Ini mungkin salah satu makam terpelihara terbaik di dunia.
5. Mausoleum Kaisar Pertama, Cina
Makam Qin Shi Huang yang berisi ribuan prajurit terakota, secara tidak sengaja ditemukan oleh penggali sumur pada tahun 1974. Foto: DigitalVision/Thinkstock
Mausoleum Kaisar Qin Pertama atau Mausoleum Qin Shi Huang atau Makam Kaisar Pertama Dinasti Qin atau dari 221 SM hingga 206 SM Ini adalah penemuan yang mengguncang dunia. Meskipun makam kaisar belum digali, Pasukan Terakota miliknya telah digali. Ini segera menjadi salah satu hotspot wisata utama di Cina. Sebagian besar tentara masih terkubur.
6. Kuil Imam Hussain, Karbala, Irak
Ini mungkin salah satu situs paling bersejarah dan religius di dunia. Tempat suci Imam Husain di Irak adalah makam Husain bin ‘Ali, cucu kedua Muhammad. Makamnya berada di dekat tempat dia terbunuh selama Pertempuran Karbala. Makam itu dianggap sebagai tempat paling suci bagi Muslim Syiah.
7. Mausoleum Lenin, Moskow, Rusia
Siapa yang tidak kenal Lenin? Lenin’s Mausoleum atau Mausoleum Lenin di Moskow adalah tempat peristirahatan terakhir Vladimir Lenin, seorang revolusioner dan politisi Rusia. Setelah kematiannya pada tahun 1924, tubuh mumi-nya dipamerkan di sini. Setiap hari tim khusus merawat korps dengan membasahi, menyuntiknya dengan bahan pengawet dan menyimpannya pada suhu statis 16 derajat Celcius. Kemudian, setiap 18 bulan sekali, tubuh dirawat dengan mandi kimia khusus agar tetap segar. Foto atau video dilarang keras di dalam makam.
8. Makam Humayun, New Delhi, India 
Orang-orang berpose untuk foto di dekat Makam Humayun, Situs Warisan Dunia UNESCO, di tengah kabut asap tebal di New Delhi, India, 4 November 2020. Lapisan kabut asap menyelimuti langit di atas ibu kota India, New Delhi, pada 4 November, saat kualitas udara meningkat nilai tinggi “sangat buruk”. Xinhua/Javed Dar
Dibangun pada tahun 1570, Makam Humayun dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1993. Itu didedikasikan untuk Kaisar Mughal Humayun yang terkenal pada tahun 1562. Keindahan batu merah dari masa lalu ini adalah salah satu daya tarik utama Delhi.
Baca Juga: Usia Taj Mahal di India 369 Tahun, Istana atau Makam?
Selalu update informasi terbaru. Lihat berita terbaru dan berita unggulan dari Tempo.co di saluran Tempo.co Update Telegram. Klik bergabung. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram.
Source: travel.tempo.co
