4 acara Imlek populer di Indonesia yang selalu menarik minat wisatawan - WisataHits
Jawa Barat

4 acara Imlek populer di Indonesia yang selalu menarik minat wisatawan

4 acara Imlek populer di Indonesia yang selalu menarik minat wisatawan

TEMPO.CO, jakarta – Tahun Baru Imlek di Indonesia tidak hanya diisi dengan kegiatan ibadah saja. Namun, ada juga sejumlah acara untuk merayakan tahun baru bagi masyarakat Tionghoa.

Acara-acara tersebut tidak hanya berfungsi untuk memeriahkan Imlek, tetapi juga memiliki makna. Termasuk menciptakan kerukunan dan kebersamaan di antara sesama warga Tionghoa dan warga negara. Berikut beberapa acara Imlek yang populer di Indonesia:

Pawai Tatung Singkawang

Kota Singkawang merupakan salah satu kota yang harus Anda kunjungi jika ingin merasakan kentalnya suasana Imlek. Ini karena kota ini didominasi oleh etnis Tionghoa.

Tatung melakukan atraksi dalam parade Tatung di Lapangan Kridasana, Singkawang, Kalimantan Barat, Minggu (28/2). Acara ini diikuti oleh 767 peserta dari seluruh Kalimantan Barat untuk memperingati Cap Go Meh 2561. Pace/Tony Hartawan

Berbagai acara sakral dan meriah diadakan di sana setiap tahun selama Imlek dan Cap Go meh. Acara yang paling menarik adalah Parade Tatung.

Tatung dalam bahasa Hakka adalah orang yang dirasuki roh leluhur, dewa, atau kekuatan gaib. Dalam parade tersebut, tindakan tersebut akan menunjukkan kekebalan. Seperti menempelkan besi di pipi atau berjalan di atas pecahan kaca tanpa melukai diri sendiri sama sekali.

Selain Pawai Tatung, Singkawang menyuguhkan acara meriah lainnya seperti pawai barongsai, pawai lampion dan berbagai acara lainnya. Rangkaian acara biasanya berlangsung hingga perayaan Cap Go Meh.

Grebeg Sudiro Solo

Acara ini merupakan representasi dari akulturasi budaya Tionghoa dan Jawa. Grebeg Sudiro biasanya diadakan seminggu sebelum Tahun Baru Imlek.

Pawai Grebeg Sudiro mengelilingi Pecinan Sudiroprajan menyambut Imlek di Solo, 15 Februari 2015. Tempo/Andry Prasetyo

Berbagai kesenian ditampilkan pada acara ini, mulai dari Barongsai, Liong, Reog hingga kepang ekor kuda yang disajikan dalam bentuk karnaval. Grebeg Sudiro juga menghadirkan pegunungan yang dibagikan kepada masyarakat yang datang.

Warga setempat biasanya juga memperdebatkan kue anyaman yang dibagikan pada acara tersebut.

Festival Jalanan Bogor Cap Go Meh

Acara yang rutin diadakan di Jalan Suryakencana Kota Bogor setiap tahunnya ini tetap menarik minat wisatawan. Kemeriahannya sayang untuk dilewatkan.

Sederet penari menampilkan tarian daerah dalam pawai budaya Cap Go Meh Street Festival Bogor 2020 di Jalan Suryakencana, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 8 Februari 2020. TEMPO/Ahmad Tri Hawaari

Pada acara ini, ada pawai budaya yang diikuti oleh ratusan peserta. Pengunjung dapat menikmati berbagai kesenian yang ditampilkan oleh peserta pawai, seperti barongsai dan tari-tarian.

Selain arak-arakan, pengunjung juga bisa mencicipi berbagai kuliner di sekitar Suryakencana sekaligus. Ada banyak restoran legendaris dengan hidangan lezat.

Pekan Budaya Tionghoa di Yogyakarta

Event wisata ini merupakan salah satu event yang paling diminati wisatawan di Yogyakarta. Berbagai acara menarik digelar untuk merayakan Imlek, biasanya dipusatkan di sekitar Kampung Pecinan Ketandan.

Program Tahun Baru Imlek meliputi pertunjukan seni dan budaya, berbagai perlombaan, pameran, bazar dan panggung seni. Parade budaya direncanakan untuk Malioboro tahun ini. Tak ketinggalan, beragam sajian kuliner akan hadir di bazaar tersebut.

Baca juga: Menggali kisah Grebeg Sudiro, simbol kerukunan etnis Tahun Baru Imlek

Selalu update informasi terbaru. Tonton breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di channel Telegram “http://tempo.co/”. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button