Wisata spontan mendongkrak pariwisata, diprediksi akan menjadi tren tahun ini - WisataHits
Jawa Tengah

Wisata spontan mendongkrak pariwisata, diprediksi akan menjadi tren tahun ini

Wisata spontan mendongkrak pariwisata, diprediksi akan menjadi tren tahun ini

Tren perjalanan spontan meningkat sebesar 14 persen pada tahun 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif Sandiaga Uno mengatakan wisata spontanitas merupakan tren wisata yang akan meningkat 14 persen pada 2022. “Sehari sebelum trip ada lebih dari 2,4 juta booking, apakah dia pesan saja, atau malah di hari trip dia pesan saja,” kata Sandi dalam The Weekly Brief with Sandi Uno, keluar Senin (17/1/2023) ini. dipantau secara online di Jakarta.

Ia juga mengatakan, utamanya destinasi wisata dadakan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 masih dikuasai Bali, kemudian destinasi lainnya Bandung, Jogja, Jakarta, Semarang juga menjadi destinasi unggulan. Tren swawisata diperkirakan akan semakin cepat mencapai 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara dengan nilai kontribusi PDB pariwisata melebihi 4 persen pada tahun 2023.

Selain itu, kata Sandiaga, wisata dadakan ini semakin didorong dengan adanya relaksasi aturan PPKM agar wisatawan bebas berkeliaran, terutama saat berwisata. Sementara itu, pihaknya sedang mendorong kegiatan promosi untuk mendongkrak pariwisata dan industri kreatif perjalanan pendidikan, pameran perjalanan sampai tamasya keluarga diintegrasikan ke dalam desa liburan sebagai tujuan spontan.

Ia juga berharap wisatawan bisa menjadikan desa wisata yang tersebar di berbagai pelosok Indonesia menjadi destinasi wisata dadakan. Kecenderungan melakukan perjalanan wisata spontanitas secara kuantitatif berkontribusi besar dalam mendorong pergerakan wisatawan nusantara. Karena itu, Sandiaga mengimbau untuk meningkatkan ketersediaan kursi transportasi seperti pesawat dan kereta api.

Untuk itu, Kemenparekraf akan terus berkoordinasi dengan Kemenhub dan berbagai pihak untuk memastikan ketersediaan kursi domestik dan internasional serta kapasitas angkutan darat (kereta api, bus) dan laut.

Sumber: Antara

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button