Tren pariwisata yang spontan dapat mendongkrak destinasi wisata domestik - WisataHits
Jawa Tengah

Tren pariwisata yang spontan dapat mendongkrak destinasi wisata domestik

Tren pariwisata yang spontan dapat mendongkrak destinasi wisata domestik

Bisnis.comJAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno optimis wisata spontanitas yang kini menjadi tren di masyarakat dapat mempercepat pencapaian target 1,4 miliar pergerakan wisatawan dalam negeri atau wisnus pada 2023 dengan pariwisata. Kontribusi PDB lebih dari 4 persen.

Sandiaga mengatakan, wisata spontan atau yang dikenal dengan wisata instan ini karena adanya relaksasi aturan PPKM dan fasilitasi perjalanan dalam negeri (PPDN) dan perjalanan internasional (PPLN). Hal inilah yang kemudian menggoda wisatawan untuk melakukan perjalanan secara spontan.

“Wisata spontan atau biasa yang dikenal dengan wisata instan ini dipicu oleh pelonggaran aturan PPKM. Kita ingin wisata spontanitas menjadi pendorong kita dalam pengambilan kebijakan sehingga bisa kita sesuaikan,” kata Sandiaga dalam The Weekly Brief With Sandi Uno, dikutip dari Selasa (17-01-2023).

Lebih lanjut dikatakannya, secara kuantitatif, tren ke arah wisata dadakan memberikan kontribusi signifikan dalam mendongkrak pergerakan wisatawan domestik. Untuk itu, dia mengimbau untuk meningkatkan ketersediaan tempat transportasi seperti pesawat dan kereta api.

Nantinya, Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan berbagai pihak terkait akan melakukan koordinasi terkait penambahan kursi yang tersedia baik dari luar maupun dalam negeri.

Selain meningkatkan ketersediaan slot transportasi seperti pesawat dan kereta api, pihaknya juga akan berkoordinasi untuk meningkatkan kapasitas transportasi darat seperti kereta api dan bus, serta transportasi laut.

Sandiaga, mengutip kata-kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, mengatakan tingkat kesembuhan penerbangan domestik sudah mencapai 71 persen. Sementara permintaan belum maksimal, masih di kisaran 40 hingga 50 persen.

“Penerbangan masuk dan keluar negeri mencapai 33 persen selama pemulihan pandemi,” ujarnya.

Di sisi lain, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu berharap desa wisata bisa menjadi tujuan utama para wisatawan spontan. Sebab, seperti dicatat Kemenparekraf, desa wisata menjadi pilihan banyak wisatawan saat liburan Natal dan Tahun Baru, seperti Desa Wisata Tinalah di DIY, Desa Wisata Wonosobo di Jawa Tengah, dan Desa Wisata Ngilngof. di Maluku, hingga Desa Wisata Tondok Bakaru di Sulawesi Barat.

Selain itu, lanjutnya, pendapatan dari penjualan UMKM meningkat 40 persen dibandingkan sebelumnya.

“Jadi nanti kami berharap produk ini bisa merepresentasikan iklan pariwisata, sehingga nanti ketika ada yang cuci tangan ketika melihat suatu produk langsung tertarik untuk berwisata dan melihatnya. Jadwal waktu kosongkan cus jika ada perubahan tanggal sesijadi pertemuan maya,” pungkasnya.

Untuk lebih banyak berita dan artikel, lihat Berita Google

Tonton video yang direkomendasikan di bawah ini:

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button