Wali Kota Solo optimistis konser Deep Purple akan memberikan multiplier effect

Deep Purple hanya akan mengadakan konser Asia di Indonesia dan Jepang.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO – Band ternama Inggris Deep Purple akan menggelar konser tur dunia pada 10 Maret 2023 di Edutorium UMS, Kota Solo. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka optimistis konser ini akan memberikan efek domino di lokasi.

Menurutnya, kembalinya konser dengan band internasional akan berdampak positif bagi pendapatan asli daerah (PAD). “Tentu saja acara berjalan lancar dan menghasilkan pendapatan PAD kita yang lumayan,” ujarnya, Jumat (13/1/2023).

Juga adanya konser internasional membawa banyak dampak positif bagi semua elemen yang terlibat (efek pengganda). “Kita lihat multiplier effect-nya, ya. UMKM dan semua yang terlibat dalam acara ini. Yang jelas kota solo ini akan terus berkembang acara seperti ini. Jadi itu yang tidak hanya menarik bagi masyarakat Kota Solo, tapi juga di luar Solo,” jelasnya.

Selain itu, Gibran menyebut Kota Solo tak hanya menjadi kota konser, tapi juga kota rekaman seiring kebangkitan Lokananta pada April 2023.

“Ya, sebagai bagian dari kebangkitan Lokananta Tidak hanya kota konser, tapi kota rekaman. Lokananta akan berlangsung pada bulan April, katanya.

Sementara itu, Anas Syahrul Alimi, promotor Rajawali Indonesia mengatakan, konser Deep Purple merupakan bagian dari wisata musik. Pasalnya selain konser tentunya mereka juga akan mengunjungi destinasi wisata yang ada di Solo.

Anas juga mengatakan, konser tersebut juga dapat meningkatkan jumlah wisatawan, tidak hanya dari dalam negeri tetapi juga dari mancanegara. Di Asia, Deep Purple hanya akan mengadakan konser di Solo, Indonesia dan Jepang.

Source: news.google.com