Untuk mencegah keramaian turis, Yogya menggelar acara di malam tahun baru
TEMPO.CO, Yogyakarta – Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) saat ini telah menyelenggarakan puluhan event Malam tahun baru 31 Desember 2022 nanti. Hal ini dilakukan agar masyarakat tidak fokus pada satu titik yang pada akhirnya dapat menimbulkan kemacetan dan kemacetan lalu lintas.
Agenda tahun baru di 5 wilayah
“Kami sedang mempersiapkan rangkaian acara yang dibagikan di DIY bersama pemerintah empat kabupaten untuk membubarkan kerumunan di berbagai tempat dan mencegah kemacetan,” kata Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo, Jumat, 23 Desember 2022.
Singgih memaparkan event wisata di Kulon Progo pada malam pergantian tahun yang berpusat di Waduk Sermo antara lain berupa pertunjukan musik dan atraksi kembang api. Ada juga wayang golek di Alun-alun Wates.
Sedangkan di Gunungkidul fokusnya di Pantai Wediombo berupa atraksi Wediombo Breeze, kemudian di Rest Area Cingkrang Tepus berupa Pesta Kembang Angkringan, dan di Bundaran Siyono juga ada pertunjukan kembang api. . Gunungkidul juga memiliki acara di Pantai Baron berupa senam massal dan organ individu serta Rumah Cahaya Baron berupa pesta kembang api.
Lihat: Tidak Ada Acara Khusus Malam Tahun Baru di Malioboro, Ini Alasannya
Flyboarding di Pantai Baron Yogyakarta/Bisnis.com
Adapun acara di Kabupaten Bantul ada yang difokuskan di Gunung Wangi Piyungan dan Puncak Angka berupa pertunjukan kembang api dan musik akustik. Kemudian di Bojong Ari Depok ada pesta kembang api dan musik Koes Ploes serta Pantai Goa Cemara berupa pesta kembang api dan musik Electone.
Okupansi Hotel Tembus 90 persen
Di Kabupaten Sleman ada acara di Watu Tapak, Tlogo Putri Kaliurang berupa musik campursari dan Lapangan Parkir Watu Purbo, serta Gardu Pandang Kaliurang dan Tebing Breksi. “Tidak ada event di Kota Yogyakarta karena wisatawan sering terkonsentrasi di kota pada malam tahun baru,” kata Singgih yang memperkirakan tingkat okupansi hotel naik hingga di atas 90 persen sepekan menjelang Tahun Baru tahun ini.
Kepala Dinas Perhubungan Yogyakarta Ni Made Dwipanti Indrayanti memperkirakan 4 hingga 5 juta orang akan memasuki pasar perbaikan rumah, sementara hanya 900.000 yang akan keluar. “Dari jumlah wisatawan, kami perkirakan 1,5 juta kendaraan akan aktif di Yogyakarta pada libur ini, meningkat 54,62 persen dibanding jumlah kendaraan pada hari biasa,” ujarnya.
WICAKSONO SWASTA
Baca: Himbauan Wisatawan ke Ancol Akhir Tahun
Selalu update informasi terbaru. Lihat berita Tempo.co terbaru dan cerita unggulan di kanal Telegram Tempo.co Update. Klik Pembaruan Tempo.co untuk bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Source: news.google.com
