Tim Juri Pemkot Surabaya Kunjungi Kabupaten Asemrowo
Ibu Dra Novelia, Ketua PKK-TP Kabupaten Asemrowo, Bhayangkari Kapolres Asemrowo, Ibu Yenita dan anggota Tim Mobilisasi PKK Kabupaten Asemrowo saat mendampingi tim penilai dan mengamati pembuatan wedang rempah untuk mendukung menjaga daya tahan tubuh. [trie diana/bhirawa]
Nilai persaingan untuk sinergi administrasi di kabupaten
Surabaya, Bhirawa
Kemarin, Senin (10 Oktober), tim juri Lomba Sinergi Administrasi Pemerintahan 2022 di Kecamatan Asemrowo Pemkot Surabaya melakukan evaluasi di kantor kecamatan dan mengeceknya di Tempat Wisata Sontoh Laut. Penilaian ini merupakan tindak lanjut dari paparan Camat Asemrowo Drs Bambang Udi Ukoro SH MSi bersama tim seminggu sebelumnya.
Tim juri lomba “Sinergi Penyelenggaraan Pemerintahan” di Kantor Kabupaten Asemrowo dipimpin oleh Kepala Dinas Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Arief Budiarto, dengan tim yang terdiri dari asesor dari Dinas Sosial, DP3APPKB, Bappeda Litbang, Badan Penyelenggara, Dinas Koperasi, BPBD, PKK Kota Surabaya, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Polrestabes Surabaya dan Polres Tanjung Perak.
Untuk menunjukkan kekompakan dan sinerginya kepada tim juri, Camat Asemrowo Bambang Udi Ukoro, Kapolres Asemrowo (Kompol Hery Kurniawan), Tandes Danramil (Mayor Inf Heri Susanto), Direktur Puskesmas Asemrowo (Dr. Ratnaika Wahdini) dan kader PKK dari Camat Asemrowo (Drs. Novelia), serta para lurah di kecamatan Asemrowo beserta jajarannya masing-masing menyambut mereka dengan yel-yel Lima Rukun Kabupaten Asemrowo, belum lagi Grub Hadrah Nurus Shibyah dari Tarbiyatus Shobiyan yang dipimpin oleh Ustadz Ach Faisol Romadhon yang mengejutkan tim juri.
Bambang dan timnya memaparkan enam program unggulannya yaitu Tempat Wisata Air Sontoh Laut, Tempat Wisata Kampung Pelangi atau Kampung Warna-warni, Dodolan Asemrowo kepada tim juri Lomba Sinergi Administrasi Pemerintahan di Kantor Kecamatan, Camat Asemrowo, beserta Lima Pilar Asik (Doa), Jelajah Peduli (Jeli) untuk KMU, Germas PAS (Gerakan Masyarakat Peduli Anak Stunting) dan SI ASIK (Sistem Informasi Andalan, Sopan, Inovatif dan Kreatif).
Jangan lupa tunjukkan prestasinya di kabupaten Asemrowo yaitu juara 1 Gender Responsiveness tingkat kota Surabaya dan juara 1 Inovasi Teknologi (Inotek) yaitu aplikasi SI ASIK juga di tingkat Kota Surabaya sebagai Tiga Besar SI Lomba Inotek Aplikasi ASIK Tingkat Provinsi Jawa Timur.
Menariknya, juri juga dihadapkan pada penggalan keluarga berjudul Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan Human Trafficking yang diperankan oleh Kader Surabaya Hebat, Kader PKK, Kelompok Penerangan Masyarakat dan Kelompok Empat Pilar yaitu Polres Asemrowo, Tandes Koramil, Kecamatan Asemrowo dan Kecamatan PKK. dan kecamatan di kabupaten Asemrovo.
Arief Budiarto, ketua tim juri lomba “Sinergi Administrasi Pemerintahan” di kantor kecamatan menjelaskan, Pemkot Surabaya memiliki program terkait sinergi di kantor kecamatan dan kontroversial. Penilaian tersebut terkait dengan kemampuan kecamatan dalam membangun sinergi dengan Muspika dan lembaga di tingkat kecamatan. Jika sinergi berjalan dengan baik, diharapkan dapat lebih melayani masyarakat.
“Jadi penilaiannya termasuk bekerja sama dengan institusi yang ada. Hal ini juga yang menjadi tujuan penilaian juri terhadap inovasi yang diciptakan untuk kemaslahatan masyarakat. Dan yang jelas tidak jauh dari harmonisasi hubungan dengan instansi lain di lingkungan kecamatan,” ujar Arief usai mendengarkan paparan.
Saat ditanya, apakah inovasi yang diciptakan Kabupaten Asemrovo memenuhi kriteria? Arief menjelaskan, menurut penilaian juri, berjalan cukup baik. Namun dewan juri harus memastikan bahwa dampak inovasi SI ASIK di Kabupaten Asemrovo benar-benar berdampak pada masyarakat. Bahkan sumber inovasi SI ASIK di Kabupaten Asemrowo juga telah diadopsi oleh Pemerintah Kota Surabaya.
Sementara itu, Camat Asemrowo Bambang Udi Ukoro menjelaskan evaluasi ini merupakan tindak lanjut dari pemaparan camat Asemrowo kepada dewan juri seminggu sebelumnya. Evaluasi ini terkait dengan evaluasi Kompetisi Sinergi Manajemen Pemerintah di kantor-kantor kelurahan se-Kota Surabaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya. Dalam kompetisi ini, Distrik Asemrovo dinominasikan untuk 5 besar dan saat ini menerima kunjungan dari juri untuk melihat kondisi dunia nyata yang sebenarnya atau untuk mencocokkan data yang diberikan oleh Distrik Asemrovo kepada juri. [fen.dre]
Source: www.harianbhirawa.co.id
