Tiket Murah BATU ANGKRUK Ada jembatan kaca di pinggir bukit
Biaya masuk Batu Angkruk : Rp 15.000Jam buka: 04.00 – 19.00 WIBTidak. Panggilan: 081325502856 (WA) Alamat: Jalan Dieng No Km 22 Sidorejo, Tieng, Kejajar, Wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia, 56354
Maha Langit Batu Angkruk taman rekreasi bernuansa keluarga di luar yang menawarkan wisata alam. Lokasinya berada di Dataran Tinggi Dieng dimana wilayahnya berupa lembah dan perbukitan. Di sekitar kunjungan ini, banyak pohon rindang dan tanaman hijau tumbuh. Itu juga dikelilingi oleh pegunungan yang indah dan megah.
Dari kejauhan, pengunjung bisa melihat 4 gunung besar. Diantaranya adalah Gunung Prau, Sindoro, Kembang dan Ungaran. Semuanya akan jelas jika pengunjung berdiri di jembatan kaca dan jembatan kuning. Keduanya adalah tempat terbaik untuk berfoto.
Harga tiket masuk Batu Angkruk
Bagi yang ingin mengunjungi Maha Sky Batu Angkruk, tidak perlu khawatir dengan harga tiketnya. Karena harga tiket masuknya selalu terjangkau. Biaya ini sudah termasuk tiket untuk semua spot foto. Anda hanya membayar sekali, Anda dapat menikmati banyak wahana.
Harga Tiket Masuk Maha Sky Batu Angkruk | |
Tiket masuk | Rp 15.000 |
Baca : Tiket TAMBI TEA GARDEN dan Pesona Wonosobo
Jam Buka Batu Angkruk
Pengunjung bisa datang ke wisata ini kapan saja. Karena tempat wisata ini selalu buka setiap hari. Mulai dari hari kerja, akhir pekan, dan hari libur. Jam operasional pagi hingga sore hari.
Jam buka | |
Setiap hari | 04.00 – 19.00 WIB |
Obyek wisata Batu Angkruk
Banyak yang menyukai wisata Batu Angkruk karena memiliki beragam atraksi. Salah satunya adalah jembatan kaca yang digunakan untuk melihat Matahari terbit. Kemudian jembatan gantung dan taman bunga matahari sebagai spot foto. Dan terakhir ada spot foto dan wisata kuliner yang menawarkan menu khas Indonesia.
jembatan kaca
Jembatan kaca ini menawarkan pemandangan alam berupa langit biru yang dihiasi deretan pegunungan hijau. Foto: Googlemap/Raditya Darian Suryahutama
Wisata Batu Angkruk memiliki jembatan kaca yang menyuguhkan pemandangan alam Gunung Prau. Bentuknya menyerupai jembatan biasa. Tapi alasnya adalah kaca transparan. Dengan menginjaknya seolah-olah kaki melayang di udara.
Namun yakinlah, material kaca yang digunakan sangat tebal. Sehingga tidak mudah pecah dan menampung banyak orang. Warna jembatan ini kebanyakan didominasi warna putih dengan pagar besi dan pilar yang kokoh.
Saat senja, Anda bisa melihat langit di atas jembatan kaca mulai menguning keemasan. Ini menandakan bahwa matahari sudah siap untuk kembali ke tempat peristirahatannya. Jembatan kaca ini adalah tempat terbaik untuk melihat matahari terbenam juga tidak Matahari terbit. Karena posisinya berada di dataran tinggi dan langsung menghadap ke langit.
Baca: Tiket dan Aktivitas HILL SIKUNIR
taman bunga matahari
Selain terkenal dengan spot jembatan kaca putihnya. Batu Angkruk juga memiliki taman bunga yang sangat indah. Salah satu yang mencuri perhatian adalah taman bunga matahari. Lokasinya kiri kanan lapangan teater angkruk.
Pengelola menanam bunga dalam wadah persegi panjang berwarna putih. Posisinya tertata rapi dan dihiasi tanaman hijau di bagian bawah. Ukuran bunganya terlihat besar dan mekar dengan sempurna. Lengkap dengan daun kuning dan kelopak coklat.
jembatan gantung kuning
Jembatan Batu Angkruk Kuning merupakan tempat terbaik untuk mengagumi keindahan sunset sore hari. Foto: Googlemap/Rizqi Muhammad
Batu Angkruk masih memiliki jembatan yang unik. Pengunjung biasanya menyebutnya sebagai Jembatan Kuning. Lokasinya berada di atas tanah yang penuh dengan bebatuan besar. Padahal, jembatan kuning ini merupakan jalur akses menuju spot balon udara.
Namanya sendiri berasal dari warna jembatan yang didominasi warna kuning. Alasnya adalah alas kayu persegi panjang. Sedangkan pagarnya terbuat dari tali yang diikat erat. Untuk mencapai puncak, pengunjung harus menaiki tangga terlebih dahulu.
Yellow Bridge semakin menarik karena di sisi kiri terdapat hiasan tanaman hijau. Selain berhadapan langsung dengan deretan gunung tinggi. Di sini pengunjung juga bisa melihat keindahan sunset di sore hari. Maka dari itu tidak heran jika banyak pengunjung yang suka berfoto di tempat ini.
Tempat foto yang Instagrammable
Batu Angkruk memiliki beberapa spot foto yang menarik seperti kereta kuda, patung kuda dan balon udara. Foto: Googlemap/Rizhal Azhari 81
Batu Angkruk merupakan tempat wisata yang menawarkan banyak spot foto Instagramable. Salah satunya adalah tempat kereta emas ala dongeng Cinderella. Posisinya berada di bagian atas teater angkruk. Bentuknya bulat dan memiliki 4 roda di setiap sisinya.
Wahana kereta ini merupakan replika besi. Lengkap dengan lekukan ukiran. Kemudian, di depan alun-alun kereta terdapat patung kuda berukuran besar. Warnanya selalu sama yaitu menggunakan warna dasar putih.
Lokasinya berada di sekitar area bersantai di atas rumput sintetis dengan dekorasi tempat duduk bean bag. Tempat berikutnya adalah balon udara yang berada di sebelah kanan jembatan kuning. Penampilannya menyerupai lampu dengan warna biru bercampur jingga, kuning, hijau dan coklat. Spot lainnya adalah gazebo dan payung pengantin Jawa.
Wisata kuliner
area tempat duduk berupa tribun dengan pouffe. Foto: Google Maps/Clarissa Euvenia
Tak hanya terkenal dengan spot foto dan keindahan alamnya yang mempesona. Batu Angkruk juga menawarkan wisata kuliner khas Wonosobo. Pengunjung bisa menikmati seporsi Mie Ongklok dengan lauk Tempe Kemul. Kedua makanan ini sangat cocok dikonsumsi di dataran tinggi yang udaranya dingin.
Selain itu, ada juga soto ayam khas Dieng yang berisi kuah kental pedas. Setelah makan, jangan lupa untuk mencoba teh dari Perkebunan Teh Tambi. Semua menu tersebut dapat dinikmati dengan harga yang sangat terjangkau.
Pemasangan batu angkruk
Batu Angkruk memiliki sejumlah fasilitas umum yang lengkap. Tersedia tempat parkir yang luas, warung makan, toilet dan mushola. Ada juga pusat oleh-oleh bagi yang ingin membawa oleh-oleh. Dan yang terpenting, terdapat gazebo-gazebo yang bisa digunakan pengunjung untuk bersantai.
Lokasi Maha Langit Batu Angkruk
Taman rekreasi ini terletak di Jalan Dieng No Km 22 Sidorejo, Tieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah. Dari pusat kota Wonosobo berjarak sekitar 20 kilometer melalui Jalan Dieng. Dengan waktu tempuh kurang lebih 40 menit. Sedangkan dari Magelang jaraknya mencapai 60 kilometer, membutuhkan waktu hingga 2,5 jam perjalanan melalui Jl Klopo-Sanggarahan.
Source: travelspromo.com