Temui Gibran, Mayapada Group Boss Akan Bangun Museum dan Hotel di Solo

Merdeka.com – Pendiri Mayapada Group Dato Sri Tahir mengunjungi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di rumah dinas Loji Gandrung pada Rabu (07/09). Keduanya berbincang mendalam selama kurang lebih satu jam di ruang pengarahan Loji Gandrung.

Usai pertemuan, Dato Sri Tahir enggan membeberkan isi pembicaraan karena harus ke bandara. Namun, Gibran memberikan kabar gembira bagi masyarakat Solo. Menurut dia, Tahir berencana membangun museum dan hotel berbintang di Solo pada Januari mendatang.

Gibran juga sempat menunjukkan beberapa gambar desain tiga dimensi sebuah bangunan, meski hanya sekilas. Meski tak menampik bahwa foto yang dipamerkannya adalah foto museum, ia enggan menjelaskan secara detail isi foto tersebut.

“Kau tahu, ini rahasia, ini Januari. Nanti kalau sudah yakin akan mengajak semua orang, seperti Taman Safari, lho,” ujarnya.

Saat ditanya lokasi museum di Pedaringan, Jebres, dan nilai investasinya, Gibran meminta wartawan bersabar.

“Videone dulu disuap, tapi sekarang tidak. Judulnya museum, museum iptek,” ujarnya.

2 dari 2 halaman

Selain museum iptek, lanjut Gibran, Dato Tahir juga akan membangun hotel bintang 5 di Kota Bengawan. Saat ini pihaknya tengah mengkaji beberapa lokasi bersama utusan Dato Tahir. Diantaranya adalah kawasan Pedaringan di Kabupaten Jebres.

“Dia juga punya investasi hotel, Wisata Indah, seperti rencana (5 bintang),” jelasnya.

Gibran menambahkan, pembangunan hotel dan museum dimaksudkan untuk memajukan wilayah utara yang konon jauh di belakang selatan. Hal ini juga sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Surakarta tahun 2021.

“Tidak ada tujuan, itu untuk mempromosikan Kota Solo. Menurut RPJMD, mempromosikan Solo Utara. Bukan hanya wisata, wisata edukasi,” pungkasnya.

[eko]

Source: www.merdeka.com