Siaga Nataru, polisi mengerahkan 438 orang - WisataHits
Jawa Timur

Siaga Nataru, polisi mengerahkan 438 orang

Amankan gereja, tempat wisata, dan hindari lalu lintas

KEPANJEN – Polres Malang merapat jelang peringatan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Selain menyiagakan 438 kolaborator bersama, mereka juga menyiapkan 5 pos pelayanan (posyan) dan 1 pos pengamanan (pospam). Selain mengamankan gereja, petugas juga diterjunkan di posko-posko dan di daerah-daerah yang rawan kemacetan.

Lebih tepatnya, sebanyak 260 pegawai merupakan anggota Polres Malang. Sedangkan sisanya sebanyak 178 orang berasal dari sejumlah organisasi lain seperti Pemuda Muhammadiyah, Pemuda Pancasila dan lain-lain. “Itu jumlah pegawai yang terlibat langsung. Intinya semua pegawai siaga, baik di Polres Malang maupun di Polsek,” kata Manajer Operasional Polres Malang, Kompol Muhammad Bagus Kurniawan, Jumat (16/12).

Untuk posko Nataru siaga, kata Bagus, telah didirikan posko pelayanan di Simpang Empat Karanglo, Kecamatan Singosari. Sedangkan posko pengamanan telah didirikan di Jalibar Simpang Tiga, Kecamatan Kepanjen, Kecamatan Pakis, Bantur dan Karangploso. “Ada juga posko wisata untuk mengantisipasi pergantian tahun,” tambah Bagus.

Disinggung mengenai prakiraan cuaca dan bencana, Bagus mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang untuk menyiapkan tiga posko lapangan siaga bencana.

Di sana mereka (BPBD) sudah menyiapkan peralatan lengkap mulai dari gergaji mesin, ambulan, dan peralatan SAR lainnya. “Kami juga sudah menyiagakan Sat Samapta untuk BPBD dan TNI saat terjadi bencana,” lanjutnya.

Sementara itu, Bagus mengatakan demi keamanan gereja, terutama untuk mengantisipasi serangan teroris, tim Brimob Polda Jatim telah siap melakukan sterilisasi gereja. Artinya, kesiapan Operasi Lilin akan dilakukan secara hati-hati demi kenyamanan dan keamanan bersama. “Kami juga menggunakan aparat keamanan untuk mengamankan gereja, jadi tidak hanya untuk pos keamanan saja. Kami berbagi segalanya, ”jelasnya.

Dengan demikian, kesiapan Operasi Lilin yang akan berlangsung mulai 22 Desember hingga 3 Januari ini dapat berjalan normal tanpa kendala. “Kami juga bekerja sama dengan anak muda untuk saling menjaga keamanan saat Natal dan juga selama liburan. Mudah-mudahan tidak ada kendala,” tutupnya. (nif/tidak)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button