Sangat bagus! Bogor Walkot Bima Arya an Airin Rachmi Diany menghadiri perayaan Tangsel Marathon 2022
INDOPOLITIKA.COM – Tangsel Marathon 2022 merupakan ajang olahraga yang merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) dan juga HUT ke-14 kota Tangerang Selatan.
Kegiatan Minggu (9/11/2022) ini tidak hanya bagian dari upaya menyehatkan masyarakat, tetapi juga menjadi peluang untuk mendongkrak pariwisata dan perekonomian.
Observasi di tempat, selain masyarakat umum yang sejak pagi mempersiapkan diri untuk tangsel marathon yang diberkahi dana hadiah Rp 350 juta ini juga dimeriahkan oleh Wali Kota Bogor yang juga ketua direksi. Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi), Bima Arya.
Terlihat juga di lokasi mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany dan Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin.
Para tokoh tersebut terlihat berfoto selfie dengan Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie dan Ketua DPRD Tangerang Selatan Abdul Rasyid sebelum lomba dimulai.
Dalam kesempatan ini, Benjamin menjelaskan, ada beberapa kategori yang tersedia, antara lain tiga km, lima km, 10 km, 21 km dan hingga 42 km. Hingga saat ini, total lebih dari 2.300 peserta telah mendaftar untuk mengikuti kegiatan yang memberikan total hadiah sebesar Rp350 juta.
“Kegiatan ini berfungsi untuk mengaktifkan kembali kegiatan khususnya olahraga, dan diharapkan nantinya berdampak pada kebangkitan ekonomi, sosial, budaya dan lain sebagainya,” kata Benjamin.
Kegiatan itu, kata Benjamin, bisa menjadi titik balik pemulihan kondisi pascapandemi Covid-19 yang melanda lebih dari dua tahun lalu.
“Kebangkitan pascapandemi ini, akhirnya lahirlah tangsel marathon yang kita harapkan bisa kita revitalisasi dengan kegiatan ini khususnya di bidang olahraga, dan bangkit bersama sosial budaya, ekonomi dan lain-lain,” kata Benjamin.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan mengatakan kegiatan tersebut melibatkan pelari penyandang disabilitas.
Menurut dia, penyandang disabilitas akan bertanding sebagai peserta maraton pada kategori 3 kilometer (km).
“Ada kategori 3 kilometer untuk penyandang disabilitas, yang mendaftar sekitar 100 orang,” kata Pilar.
Pilar mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari pemulihan ekonomi ruang kerja. Pasalnya, event marathon ini bisa membawa banyak orang, sehingga berdampak pada pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
“Tujuannya tentu ini bagian dari upaya kita untuk meningkatkan pemulihan ekonomi Kota Tangerang Selatan, karena di Tangerang Selatan banyak sekali potensi, potensi wisata dan lain sebagainya yang bisa dikunjungi dan dipublikasikan oleh masyarakat atau pelari. ” pungkasnya. [Red]
Ikuti berita menariknya di Indopolitika.com Berita Google
Source: indopolitika.com
