Revitalisasi Lokananta Solo, Erick Thohir: Jangan Macet! - WisataHits
Jawa Tengah

Revitalisasi Lokananta Solo, Erick Thohir: Jangan Macet!

TEMPO.CO, Surakarta – Sekretaris Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengharapkan studio Lokananta Solo yang direvitalisasi nantinya bisa menjadi mesin dan penggerak industri kreatif di kota Solo. Pernyataan tersebut disampaikan Erick saat mengikuti workshop sebagai bagian dari rangkaian acara Lokananta Reload di Studio Lokananta Solo pada Minggu malam, 27 November 2022.

“Lokananta sudah terbangun, saya percaya kerjasama antara BUMN dan swasta. Jangan ragu! Karena biasanya yang ada, kita suka membangun, tapi kontinuitasnya habis, itu tidak boleh. ‘ kata eric. Ia berharap setelah Lokananta dibangun, operasional dan aktivitas di lokasi ini terus berlanjut di masa mendatang.

Lokananta berubah menjadi pusat kreatif dan komersial

Ke depannya, studio rekaman tertua di Indonesia ini akan disulap menjadi pusat kreatif dan komersial. Lokanantan dirancang tidak hanya sebagai studio rekaman dan panggung untuk pertunjukan musik, tetapi juga sebagai etalase bagi UMKM lokal untuk memasarkan produknya.

Revitalisasi Lokananta tahap pertama akan dimulai sekitar September 2022. Pemerintah bertujuan untuk menyelesaikan renovasi penuh sesuai jadwal sekitar Mei 2023.

Lokananta harus menjadi penggerak dan keberlanjutan industri kreatif

Erick mengatakan sejak awal menekankan betapa pentingnya bagi BUMN untuk menerapkan proses bisnis yang baik dan konsisten. Ia mengatakan Lokananta harus menjadi motor penggerak dan keberlangsungan industri kreatif di Solo. Menurutnya, hal itu harus dipersiapkan.
“Apa yang kalian lakukan ke depan agar bisa dilanjutkan, jangan ganti menteri, ganti kebijakan, stop (Lokananta) lagi, jangan, ini harus diteruskan,” kata Erick.

Erick mengambil contoh dari Lokananta, yakni Sarinah yang saat ini diyakini sukses dalam transformasinya. Menurutnya, kesuksesan Sarinah tak lepas dari dukungan masyarakat Jakarta dan sekitarnya yang antusias datang dan meramaikan pusat perbelanjaan tertua di Tanah Air itu.

“Kalau tempat ini tidak proaktif dari masyarakat, maka tidak akan terjadi apa-apa. Saya pernah melihat Sarinah sukses di Jakarta, itu karena orang datang, musisi tampil di sana, saya minta Mas Wali (Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka) mencari tempat di mana juga musisi di sini bisa muncul,” kata Erick.

SEPTIA RIANTHIA

Baca juga: Studio musik tertua di Lokananta sedang direvitalisasi menjadi tujuan wisata baru

Selalu update informasi terbaru. Lihat berita terkini dan berita unggulan dari Tempo.co di kanal Telegram Tempo.co Update. Klik Pembaruan Tempo.co untuk bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button