Ponorogo kembali tampil di Anjungan Jawa Timur TMII Jakarta - WisataHits
Jawa Timur

Ponorogo kembali tampil di Anjungan Jawa Timur TMII Jakarta

Ponorogo, Bhirawa
Penampil tradisional Kabupaten Ponorogo kembali tampil di atas panggung di Anjungan Provinsi Jawa Timur, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Minggu (6/11). Kali ini, pertunjukan musik Campursari, Sendra Sego Aking Dance, Sendra Tameng Rogo, dan pertunjukan dagelan Guyon Maton tampil secara berurutan. Puncak dari pameran seni rupa Reog Ponorogo menutup kemeriahan pertunjukan.
Pertunjukan seni daerah ini merupakan hasil kerjasama Badan Penghubung Daerah Provinsi Jawa Timur dengan Pemerintah Kabupaten Ponorogo. Tak hanya seni pertunjukan, di Anjungan Jatim TMII, Pemkab Ponorogo memamerkan berbagai produk UMKM dari Kota Reog. Ada snack, kerajinan tangan, fashion.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko menjelaskan, pertunjukan ini menjadi media penting untuk mempromosikan budaya Ponorogo. Kekuatan untuk dijadikan modal utama pengembangan pariwisata Ponorogo, selain keindahan alamnya. Meski Ponorogo tidak dilintasi Tol Jakarta-Surabaya, Jalur Lintas Selatan atau Bandara, dengan dua kekuatan tersebut ada keyakinan bahwa Wisata Kota Reog dapat bersaing dengan kota-kota lain.
“Meskipun kita tidak memiliki keunggulan geografis, Ponorogo tidak dilewati oleh bandara, jalan tol, dan bahkan jalur selatan. Namun, kita diberkahi dengan budaya yang luar biasa, alam yang mempesona dan sumber daya manusia yang luar biasa,” kata Kang Giri, panggilan akrabnya.
Kang Giri menegaskan, kedua ibu kota ini akan diterjemahkan oleh pemerintah Ponorogo melalui pembangunan Monumen Reog Ponorogo setinggi 126 meter dan Museum Peradaban di bawahnya. Dibangun di atas Gunung Gamping Sampung – Ponorogo di Wilayah Barat Laut, bertujuan untuk menampilkan landmark Kota Reog, serta sebagai tempat pertunjukan dan pelestarian budaya Ponorogo.
“Kami tidak menggunakan Samtung untuk apa-apa. Ada Gerbang Wisata Ponorogo dari arah barat laut. Dekat Sarangan dan Tawangmangu,” kata Kang Giri.
Kemudian, di kawasan Timur Laut, Wisata Telaga Ngebel akan dirombak agar lebih menarik. Bangun sumur air di bawah mereka. Untuk melengkapi keduanya, di kawasan selatan terdapat Waduk Bendo yang tak kalah indahnya.
“Kami juga akan membangun sumur air di Ngebel. Kemudian di sebelah selatan juga ada Waduk Bendo yang nantinya akan menjadi Segitiga Emas Pariwisata Ponorogo,” ujarnya. [yas.fen]

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button