Pemprov Kepri akan menggunakan layanan EV dan kendaraan operasional, Bentor Pulau Penyengat juga akan dialiri listrik
Suara.com – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau atau Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sedang mempertimbangkan rencana penggunaan kendaraan dinas dan operasional bertenaga listrik mulai tahun 2023.
Dikutip dari kantor berita Diantara, tidak terbatas pada kendaraan dinas dan perusahaan yang menggunakan energi listrik atau electric vehicle (EV). Wacana serupa untuk kendaraan wisata.
“Kami mengantisipasi Pulau Penyengat akan menjadi seperti Nusa Penida di Bali karena ada juga kendaraan wisata listrik,” kata Vicarna Yasier, Presiden dan Direktur PT Optima Integra Tehnika.
Baterai untuk sepeda motor listrik di IIMS Hybrid 2022 [Suara.com/CNR ukirsari].
Penggantian seluruh becak bermotor (bentors) di Pulau Penyengat dengan bender bertenaga listrik mendukung penuh rencana Gubernur Kepri Ansar Ahmad.
Penggantian Bentor berbahan bakar bensin dengan tenaga listrik merupakan salah satu persyaratan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk mendukung revitalisasi Pulau Penyengat menjadi pulau nol karbon.
Baca juga: Patroli Besar-besaran Polres Medan Diprediksi Diduga Gerombolan Motor dan Jalan Macet
PT Optima Integra Tehnika sendiri merupakan perusahaan manufaktur dan infrastruktur pengisian daya berupa Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU).
Pj Asisten III Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Misbardi menjelaskan, pengerahan SPKLU dan SPBKLU dilakukan sebagai tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Listrik Berbaterai sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau kendaraan perseorangan bagi instansi pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Dalam Inpres tersebut, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengarahkan para kepala daerah untuk merumuskan dan menetapkan Peraturan Kepala Daerah (Perkada).
“Juga alokasi anggaran untuk membantu percepatan pelaksanaan program penggunaan kendaraan listrik sebagai kendaraan darurat,” kata Misbardi, Senin (24 Oktober 2022) di Tanjungpinang.
Baca Juga: Berkendara di Musim Hujan: Akselerasi Kasar Bikin Sepeda Motor Tergelincir
Untuk segera merealisasikan rencana penggelaran kendaraan listrik di wilayah tersebut, Kepri menggelar audiensi dengan PT Optima Integra Tehnika. Perusahaan pertama yang membangun jaringan SPKLU dan SPBKLU sejak 2016.
“Hasil audiensi ini akan dilaporkan ke Gubernur Kepri Ansar Ahmad untuk kemudian dipertimbangkan rencana penggelaran kendaraan listrik di lingkungan Pemprov Kepri,” kata Misbardi.
Vicarna Yasier menambahkan, PT Optima Integra Tehnika memiliki kapasitas untuk memproduksi charger SPKLU dan SPBKLU di fasilitas mereka di Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.
Ia mengatakan Optima Integra Tehnika memasok SPKLU dan SPBKLU untuk BUMN dan beberapa lokasi strategis dari Jakarta hingga Bali. Misalnya, bekerja sama dengan PLN, menyediakan SPKLU untuk apartemen, pusat perbelanjaan, perkantoran (Jakarta-Bali) dan SPKLU di jalan tol (Bali Mandara).
“Perusahaan kami berkomitmen penuh untuk mendukung program pengembangan kendaraan listrik pemerintah,” kata Vicarna Yasier.
Source: news.google.com