Pameran Karya Terbaik ITN Malang di Festival Satu Jiwa Indonesia
WAKTU INDONESIA, MALANG – Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) turut memeriahkan “Festival Salam Satu Jiwa Indonesia” di Lapangan Rampal Brawijaya, Kota Malang, Jawa Timur. Kampus Teknologi ITN Malang membawa inovasi-inovasi terbaik dari mahasiswa dan dosen untuk dikenalkan kepada masyarakat.
Setiap prodi akan menampilkan karya-karyanya seperti mobil listrik Bejo EV yang baru saja diluncurkan, kapal pemetaan USV Shumoo, solar tracker dan lain sebagainya.
Kegiatan yang digagas oleh Komando Resort Militer 083/Baladhika Jaya (Korem 083/BDJ), dibuka oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto.
Festival Salam Satu Jiwa diawali dengan Upacara Gelar Polri dan Aremania untuk menegakkan stabilitas Malang Raya 2022 dalam rangka memperingati HUT Arema FC ke-35 pada Kamis (11/8/2022). Pameran sendiri berlangsung hingga Minggu, 14 Agustus 2022.
Rektor ITN Malang Prof.DR.Ir. rapat. Abraham Lomi, MSEE, turut hadir dalam pembukaan festival tersebut. Rektor juga berkesempatan mengelilingi stand bersama Pangdam V Brawijaya, Pangdam, Dandim, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malang, Walikota dan Wakil Walikota Malang serta Kapolres dan Kapolresta Malang.
Menurut Rektor, ITN Malang telah terlibat dan terlibat dalam pameran karya teknologi mahasiswa dan dosen. Selain produk teknologi dari Fakultas Teknik Industri (FTI), karya-karya dari Fakultas Teknik Sipil dan Tata Ruang (FTSP) seperti teknik sipil, arsitektur, geodesi, dll juga dipamerkan.
“Kemarin, usai rapat, diadakan penertiban pasukan, dilanjutkan dengan pembukaan festival (pameran) oleh Pangdam V Brawijaya. Bersyukur, reaksi pengunjung cukup antusias. Saat kami ke sana (pameran) malam itu, cukup banyak pengunjung yang datang untuk melihat produk-produk teknologi ITN,” kata Rektor saat ditemui di kamarnya, Jumat (8/8/2022).
Prof Lomi, yang namanya dikenal, mengamati banyaknya pengunjung yang menanyakan tentang teknologi ITN Malang yang dipamerkan. Oleh karena itu, dalam pengamatannya sering terjadi komunikasi dan diskusi antara mahasiswa ITN Malang dengan pengunjung.
“Dengan karya-karya yang dipamerkan, akan membantu menginspirasi masyarakat untuk tertarik kuliah di ITN Malang. Semoga terus banyak pengunjungnya. Saya mendapat informasi bahwa beberapa sekolah menyatakan keinginan untuk mengunjungi pameran (ITN Malang),” tambahnya.
Bahkan, usai pameran Rampal, pusat penelitian ITN Malang bersiap melanjutkan pameran teknologi inovasi di Kampus 2 pada Sabtu 20 Agustus 2022 yang akan dikemas secara open house. Rencananya ITN Malang juga akan mengundang Gubernur Jawa Timur, Dra. Hj Khofifah Indar Parawansa, M.si saat membuka Wisata Edukasi PLTS ITN Malang.
“Selanjutnya Gubernur Jatim berencana membuka Wisata Edukasi Energi Terbarukan (PLTS), sekaligus akan ada penandatanganan kerjasama antara ITN Malang dengan Pemprov Jatim. Ini (kerjasama) sebenarnya payung hukum. Karena selama ini ITN telah bekerja sama dengan berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur. Kami berharap ibu gubernur bisa hadir nanti,” ujar Prof Lomi.
Penerimaan undangan Korem 083/BDJ untuk mengikuti Festival Salam Satu Jiwa menjadi perhatian tersendiri bagi ITN Malang. Pasalnya, ITN Malang dari Perguruan Tinggi se-Malang Raya mengikutsertakan tiga perguruan tinggi yang diundang diantaranya POLTEKAD (Politeknik Angkatan Darat) Kota Batu.
Awan Uji Krismanto, ST MT Ph.D, koordinator pameran ITN Malang, mengatakan semangat pameran ini untuk memamerkan karya anak negeri. Mulai dari teknologi lama hingga yang terbaru. Sebagai kampus teknologi, ITN Malang tentu memiliki teknologi baru yang patut diperlihatkan kepada publik. Selain mobil listrik dan Energi Baru dan Terbarukan (EBT), teknologi terbaru dari Kampus Biru sendiri adalah makanan sehat dari teknik kimia, bangunan tahan gempa dari teknik sipil dan pemetaan dengan kapal dari geodesi.
“(Pameran) ini bertujuan untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa ITN adalah universitas yang selalu up to date dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Awan yang juga ketua LPPM ITN Malang.
Menurut Awan, ada banyak pengunjung di Festival Salam Satu Jiwa di Indonesia yang berasal dari siswa SD, siswa SMK/SMK hingga orang tua. Harapannya pengunjung lebih mengenal teknologi, dan ITN Malang merupakan universitas terkemuka di bidang teknologi. “Harapannya masyarakat lebih mengenal ITN Malang dan kedepannya akan diadakan acara-acara informasi publik yang lebih besar seperti ini. Dengan cara ini, masyarakat bisa mendapatkan informasi dan wawasan, sekaligus menunjukkan bahwa anak bangsa bisa berkarya di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi,” ujarnya.
**)
Dapatkan update informasi pilihan harian dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Suka, klik tautan ini dan bergabung. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.
Source: www.timesindonesia.co.id