Pameran dan Pameran Galeri Nasional Indonesia

Biaya masuk Galeri Nasional Indonesia: Gratis Jam buka: 09.00 WIB – 15.30 WIBTidak. Panggilan: (021) 34833954Alamat: Jalan Medan Merdeka Timur, RT.6/RW.1, Gambir, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10110

Pada tanggal 8 Mei 1999, Galeri Nasional Indonesia (GNI) resmi beroperasi yang disahkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat itu, Yuwono Sudharsono. Awal pembentukan GNI merupakan salah satu wujud dari terbentuknya Pusat Pengembangan Kebudayaan Nasional. Struktur organisasi GNI juga banyak mengalami perubahan, terakhir saat berada di bawah Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.

Gedung ini terletak di Konengsplein Cost 4 yang saat ini dikenal sebagai Jalan Medan Merdeka Timur No. 14 Jakarta Pusat. Pada tahun 1817 gedung ini mulai dibangun dengan bahan bekas Kasteel Batavia oleh GC Van Rijk untuk membangun sebuah Indische Woonhuis.

Gedung ini juga digunakan sebagai asrama putri untuk melaksanakan pendidikan awal di Hindia Belanda. Sebelumnya, gedung ini merupakan bagian dari gedung pendidikan yang dibuat oleh yayasan Kristen Couture Alting Carpentier (CAS) pada tahun 1900 di bawah Ordo Van Vrijmetselaren.

Tiket masuk Galeri Nasional Indonesia

Galeri Nasional Indonesia tidak hanya menawarkan pengunjung untuk mengapresiasi karya seni, tetapi juga dapat menikmati sarana pendidikan.

Baca: Gedung Kesenian Jakarta Pariwisata Seni dan Budaya

Beberapa hal yang harus diperhatikan pengunjung:

• Pendaftaran online melalui linktr.ee/galnas.

Jam buka Galeri Nasional Indonesia

Bagi pengunjung yang ingin memanfaatkan pameran permanen, galeri buka dari Selasa hingga Minggu. Jam berkunjung adalah pukul 09.00 hingga 15.30 WIB, dan tutup pada hari Senin.

Jika pengunjung ingin melihat pameran temporer, pengunjung bisa datang setiap hari kecuali hari libur nasional. Jam kunjungan pameran temporer dari pukul 10.00 sampai 19.00 WIB, sesuaikan saja jadwal masing-masing pameran temporer melalui website resmi Galeri Nasional.

Baca: Tiket Masuk Kebun Binatang Ragunan & Atraksi Satwa

Kegiatan dan Pameran Galeri Nasional Indonesia

Galeri Nasional Indonesia memiliki berbagai kegiatan seperti pameran, preservasi, akuisisi, seminar, diskusi, workshop, pentas seni, pemutaran film, festival, lomba dan lain-lain. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, keterampilan dan apresiasi masyarakat terhadap seni rupa. Selain itu, GNI juga menyediakan layanan pengumpulan panduan dan penelitian bagi mahasiswa, mahasiswa dan juga masyarakat umum.

Pameran tetap

Ada dua jenis pameran yang bisa dilihat, yaitu pameran permanen dan pameran temporer yang bisa dinikmati pengunjung. Pameran permanen menampilkan 109 koleksi yang ditetapkan sebagai Koleksi Negara, yang sebagian besar merupakan karya para maestro.

Kemudian pameran temporer merupakan kegiatan pameran seni tematik yang diselenggarakan dalam kurun waktu tertentu. Untuk pelaksanaan pameran temporer biasanya menampilkan karya-karya seni rupa modern berupa lukisan, patung, grafis, instalasi, kerajinan tangan, dan lain-lain.

Lukisan Galeri Nasional Indonesia karya Ivan Sagita – Merasakan Dirimu (1988). gambar :

Pameran tetap yang merupakan bagian dari Koleksi Negara ini dikuratori oleh Suwarno Wisetrotomo dan Citra Smara Dewi. Pengunjung dapat menikmati pameran secara gratis mulai Selasa hingga Minggu.

Selain melihat karya seni, pengunjung juga akan mendapatkan nilai edukasi terkait karya seni yang dipamerkan. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang paling sering dilakukan disini.

Pameran sementara

Pameran yang berisi pameran seni tematik yang diselenggarakan pada waktu-waktu tertentu oleh Galeri Nasional atau bekerja sama dengan pihak lain. Pengunjung dapat mengikuti pameran ini tanpa dipungut biaya sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh Galeri Nasional.

Pameran temporer dikhususkan untuk karya-karya seni rupa modern berupa fotografi, patung, grafis, instalasi, seni media dan lain-lain. Untuk jadwal pameran temporer, pengunjung dapat mengunjungi website Galeri Nasional.

Pameran temporer biasanya diselenggarakan di beberapa ruang seperti ruang pameran gedung A (1.350 m²), gedung B (2.800 m²) dan gedung C (750 m²). Beberapa pameran yang telah berlangsung antara lain: P Open Biennale, Pameran Seni Nusantara, Pameran Seni Media Baru Asean, OK Video, Jakarta Biennale, Pameran Seni Utama Indonesia: MANIFESTO, Pameran Anugerah Seni Indonesia; Pameran karya anak berprestasi; Pameran “The Jakarta International Photo Summit, dll serta pameran seniman nasional dan internasional lainnya.

Pameran keliling

Program ini merupakan kegiatan yang dilakukan minimal setahun sekali di dalam dan luar negeri. Pameran keliling ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada masyarakat tentang keberadaan lembaga dan koleksi seni Galeri Nasional Indonesia.

Selain itu, kegiatan ini merupakan ajang peningkatan kreativitas dan apresiasi seni bagi para seniman di daerah. Program ini telah dilaksanakan di berbagai kota dan negara, seperti Medan, Manado, Balikpapan, Kalimantan Timur secara nasional, serta Malaysia, Filipina, Bangkok dan lain-lain secara internasional.

Baca: Tiket Masuk Monas, Aktivitas dan Atraksi Menarik

Seminar

Ada kalanya Galeri Nasional menyelenggarakan seminar terkait karya seni yang diadakan di berbagai kota dan di gedung GNI itu sendiri. GNI telah menyelenggarakan seminar internasional bertajuk Aesthetic Seminar in Bali.

Hal ini bertujuan untuk membuktikan upaya terus-menerus GNI untuk menyatukan para peminat di bidang kajian estetika, khususnya di bidang seni rupa. Seminar-seminar yang diselenggarakan oleh Galeri Nasional pada umumnya berlangsung rutin setiap tahunnya.

Lokakarya

GNI memberikan layanan pendidikan di bidang seni rupa dengan tujuan untuk meningkatkan wawasan dan kreativitas masyarakat terhadap seni rupa. Layanan pendidikan ini tidak hanya diselenggarakan di Jakarta tetapi juga di luar kota.

Dalam kegiatan workshop, pengunjung berkesempatan untuk berpartisipasi dalam penciptaan karya seni dan berdiskusi. Hal tersebut tentu menjadi pengalaman berharga untuk mengasah kreatifitas pengunjung di bidang seni.

Diskusi

Disini juga menyelenggarakan program diskusi bagi masyarakat yang ingin mengetahui lebih jauh tentang GNI. Selain itu, ruang edukasi interaktif juga disediakan bagi masyarakat untuk mendapatkan kesempatan terlibat dalam proses kreatif.

Tentunya hal tersebut menjadi peluang bagi masyarakat luas untuk mengembangkan kreatifitasnya di bidang seni. Dan juga mengajak masyarakat untuk mengapresiasi karya seni dan juga berpartisipasi dalam penciptaan karya seni.

Instalasi Galeri Nasional Indonesia

Gedung Galeri Nasional Indonesia memiliki fasilitas yang dapat dinikmati masyarakat, seperti perpustakaan. Terdapat pula ruang laboratorium yang disediakan sebagai tempat untuk melakukan kegiatan konservasi-restorasi.

Selain itu, terdapat juga ruang seminar untuk mendukung diskusi dan seminar seni rupa. Ruangan ini berkapasitas 200 orang dan dilengkapi dengan AC.

Rute Transportasi ke Galeri Nasional Indonesia

Pengunjung dapat menggunakan armada bus Transjakarta menuju Kp. Melayu-Harmoni atau Pulogadung-Harmoni dan turun di halte Gambir, kemudian pengunjung dapat berjalan kaki menuju Galeri Nasional Indonesia.

Jika menggunakan KRL, pengunjung bisa turun di stasiun Gondangdia, lalu naik bus Kopaja P20 tujuan pasar Senen, turun di jembatan stasiun Gambir.

Alamat dan kontak Galeri Nasional Indonesia

Galeri Nasional Indonesia terletak di Jalan Medan Merdeka Timur No. 14, Gambir, Jakarta Pusat. Kontak telepon yang dapat dihubungi (021) 34833954 atau melalui email [email protected] Dan media sosial resmi seperti Instagram @galerinasional dan Twitter @galerinasional_. Kunjungi juga Youtube RNB.

Source: travelspromo.com