Nataru Tahun ini, Dishub Sleman memantau arus lalu lintas melalui CCTV - WisataHits
Yogyakarta

Nataru Tahun ini, Dishub Sleman memantau arus lalu lintas melalui CCTV

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sleman sudah memulai persiapan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Sedikit berbeda tahun ini dari tahun lalu.

Artinya, tidak ada pos pemantauan lalu lintas di sekitar Lapangan Denggung.

Sakelar pemantauan di Control Room Area Traffic Control System (ATCS) untuk memantau pergerakan kendaraan melalui kamera CCTV.

Baca Juga: Pemkab Sleman Gelar Pasar Murah di Empat Daerah untuk Redam Kenaikan Harga Bapok Jelang Nataru

“(Pemantauan sungai di Denggung) sudah diganti di ruang kendali ATCS dinas perhubungan untuk memantau pergerakan kendaraan melalui CCTV yang dipasang di 8 lokasi APILL di bawah kewenangan Sleman,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman Arip Pramana, Selasa (12/13/2019). 2022).

Arip mengatakan pemantauan arus lalu lintas dengan CCTV baru dilakukan tahun ini oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman.

Pemantauan dengan ATCS dilakukan untuk mengetahui lamanya kemacetan kendaraan di lampu lalu lintas.

Bahkan, Anda bisa mengatur durasi lampu APILL.

Terdapat 8 Alat Peringatan Lalu Lintas (APILL) pada persimpangan di Kabupaten Sleman yang dimiliki oleh Otoritas Perhubungan dan dipasangi CCTV.

Antara lain di pertigaan UNY; santikara; Klebergan; Kolombo; Pasar Setan Maguwoharjo; tajem; Jalan Kaliurang Pamungka dan Jalan Balong Monjali.

Kedelapan simpang tersebut dinilai cukup ramai.

Baca Juga: TPID DIY Pantau Ketersediaan Bahan Pokok di DI Yogyakarta Jelang Libur Nataru

“Khusus untuk Nataru yang kita pantau di Jakal Ultimate yang kepadatan lalu lintasnya tinggi saat liburan,” jelasnya.

Di seberang Nataru, kata Arip, Dishub Sleman menyiapkan 71 pegawai.

Puluhan personel dikerahkan, termasuk staf pos pengawasan di perbatasan Tempel-Prambanan, bergabung dengan Polres Sleman.

Lalu ada yang bertempat di ruang kendali ATCS Ditlantas kantor Dishub Sleman, dan ada juga petugas yang mobile.

“Yang melakukan mobilisasi terutama memantau jalur wisata Kaliurang serta kawasan Prambanan,” jelasnya seperti dikutip Tribunjogja.com.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button