Potensi pengembangan paket wisata industri - WisataHits
Jawa Tengah

Potensi pengembangan paket wisata industri

Potensi pengembangan paket wisata industri

RADARSOLO.ID – Kota Solo dan sekitarnya berpotensi untuk mengembangkan paket wisata industri. Ada banyak perusahaan besar di distrik-distrik sekitar Kota Bengawan. Sering Agen Perjalanan menerima permintaan kunjungan industri ke perusahaan-perusahaan tersebut. Terutama bagi pelajar dan mahasiswa.

Potensi ini perlu kerja serius industri pariwisata, sehingga bisa menjadi ikon baru di kota Solo. “Kami melihat potensinya cukup luar biasa. Padahal, tantangannya cukup sulit. Jarak antar industri yang menjadi tujuan kunjungan cukup jauh, sehingga memakan waktu. Tapi teman-teman Agen Perjalanan dapat memproses dengan caranya sendiri. Misalnya dari Solo ke Tawangmangu, Karanganyar. Ada beberapa potensi yang bisa dicapai dalam satu hari. Jadi harus dibuat sistem paket yang bisa dikerjakan Bepergian agenkata perwakilan Pengamat Pariwisata Indonesia (PPI) Ferdinan Wahyu Ariya Radar Jawa Pos Solo momen Upacara Pembukaan Solo Hotel Expo dan Industri Pariwisata di Solo Paragon Lifestyle Mall, Rabu (1/11/2023).

Selain banyak perusahaan industri, kota Solo dan sekitarnya juga menawarkan banyak hotel sebagai akomodasi. Masalahnya, Solo saat ini hanya menjadi kota transit alias wisata industri yang pengunjungnya hanya sekedar lewat dan kebanyakan tidak menginap. Padahal, Kota Solo sudah memenuhi syarat sebagai destinasi wisata utama. Salah satunya adalah banyaknya hotel yang terdiri dari berbagai tingkatan.

“Kita bisa sekali lagi menggali potensi hotel ini. Sebelumnya, keunggulan ini dialihkan ke daerah tetangga. Jadi wisata industri sebenarnya ke Solo, tapi dia tinggal di kota lain. Jangan sampai Solo ketinggalan kuenya. Hotel dapat menyusun paket khusus untuk siswa. Jadi harga bukan harga per Kamar, tapi per orang. Kamarnya bisa untuk empat orang. Ini dapat dirancang dan ditawarkan oleh teman hotel Agen Perjalanan momen Top table‘ kata Ferdinand, yang juga direktur pelaksana acara meja Solo Hotel Expo dan Industri Pariwisata.

Sementara itu, Ketua Indonesia Congress and Convention Association (INCCA) Solo Daryono juga sependapat bahwa kota Solo dan sekitarnya memiliki potensi untuk mendukung pariwisata industri. Hanya saja perlu dikemas sebagai paket wisata yang layak dijual Agen Perjalanankarena wisata industri ini termasuk paket wisata minat khusus.

“Ini menjadi pekerjaan rumah yang penting bagi biro perjalanan wisata agar segera dikemas dalam paket wisata agar segmentasinya jelas. Walaupun ada kendala lain yaitu hotel sebagai akomodasi untuk mahasiswa di solo jumlahnya masih sedikit. Juga perlu menyediakan akomodasi untuk makan. Tidak ada restoran yang bisa menampung banyak orang. Ini sebenarnya peluang,” katanya.

Selain itu, sebagai kota profesional, Solo dan sekitarnya memiliki usaha industri yang layak menjadi tujuan wisata edukasi. Namun, belum banyak pelaku industri yang mempersiapkan diri sebagai destinasi kunjungan. Mereka harus dirancang untuk melayani perusahaan tidak hanya untuk produksi tetapi juga untuk kunjungan.

“Segmennya jelas, pelajar dan mahasiswa. Pemda pun bisa melakukan ini untuk studi banding. Kita juga punya Solo Technopark,” lanjutnya.

Di sisi lain, hingga 30 hotel di Kota Solo dan sekitarnya turut berpartisipasi acara Solo Hotel Expo dan Industri Pariwisata. Dua hotel di luar kota juga dilibatkan, yakni Magelang dan Salatiga. (aya/nik/dam)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button