MTC Jateng : Kerjasama serius untuk mengembangkan wisata religi di Jawa Tengah, kirab religi menjadi event pertama
SEMARANG, suaramerdeka.com – MTC Jawa Tengah. Karnaval religi merupakan event pertama yang digelar untuk mendukung pengembangan potensi wisata religi di Jawa Tengah.
Hal itu terungkap dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema “Wisata Religi, Kenapa Tidak?” di Lantai 17 Menara Merdeka, Jl Pandanaran 30 Semarang, Selasa (10/1/2023).
Acara tersebut diselenggarakan oleh Muslim Trade Center (MTC) Jawa Tengah bekerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah dan Jaringan Suara Merdeka (SMN).
Baca Juga: Kisah Anak Khatulistiwa: Main Petak Umpet (3 Ujung) Ternyata Bikin Bati Geram
Narahubung tersebut adalah Kukrit Suryo Wicaksono, Ketua MTC Jawa Tengah, Dr. KH Ahmad Darodji, Ketua MUI Jawa Tengah, Dr. H. Hasan Abdul Rozak, Wakil Ketua Depari Jawa Tengah, Dr. KH Ahmad Izuddin, Pemrakarsa Wisata Religi di Jawa Tengah, dan H. Muh Arifin, Tim Pemrakarsa Wisata Religi.
Kemudian Wakil Ketua Kadin Jateng Bidang Promosi dan Pariwisata Benita Eka Arijani, Ketua Panitia Promosi Pariwisata Daerah Jateng Sugeng Sugiantoro, Ketua Yayasan Masjid Raya Semarang KH Khammad Maksum Ah.
Ketua BPD PHRI Jateng H. Heru Isnawan, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Wing Wiyarso Poespojoedho, Direktur PT Kaisa Rossie Lily Widojani, Wakil Ketua MTC Jateng Joni Iszunaji dan Moderator oleh Pemimpin Harian Suara Merdeka Triyanto Triwikromo.
Baca juga: Ini Akibat Nekat Tebang Pohon Beringin, Obsesi Biasa, Nggak Mau Nomor 8
Menurut Kukrit yang juga CEO SMN, karnaval merupakan media paling mudah berkumpulnya massa untuk membangkitkan kehebohan akan potensi wisata religi itu sendiri.
“MTC akan bekerja sama dengan PHRI, Kadin, Asita dan pemangku kepentingan lainnya untuk menyelenggarakan kirab keagamaan. Karena itu hal yang paling mudah untuk membuat orang datang ke acara ini,” katanya.
Source: news.google.com
